Nagreg Perlu Rambu Batas Kecepatan
Kamis, 25 Agustus 2011 – 07:02 WIB

Nagreg Perlu Rambu Batas Kecepatan
NAGREG-Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menganjurkan pihak terkait untuk segera memasang rambu lalu lintas speed limit (batas kecepatan) di turunan Nagreg lama. Menurut SBY, di negara lain saja kecepatan kendaraan sangat diatur meski jalur itu tidak berbahaya. Untuk itu, perlu dipasang rambu-rambu sekian kilometer per jam.
Selain itu, SBY juga meminta Kementrian Pekerjaan Umum untuk terus melakukan evaluasi kinerja perihal pembangunan Lingkar Nagreg. Itu terkait adanya pergeseran kemacetan yang semula di Nagreg ke jalur macet di Limbangan Kabupaten Garut.
Baca Juga:
"Semestinya dengan dibukanya Lingkar Nagreg, secara signifikan mampu mengatasi kemacetan yang terjadi. Selain itu, agar seluruh pihak terkait untuk segera memasang rambu-rambu lalu lintas perihal kecepatan maksimal pengguna kendaraan yang akan memasuki jalur Nagreg lama yang memang jalannya menurun tajam," kata SBY saat meninjau lokasi jalur mudik, di Lingkar Nagreg, Desa Nagreg, Kecamatan Nagreg, Kabupaten Bandung, Rabu (24/8).
Baca Juga:
Meskipun nanti di jalur itu berjajar polisi lalu lintas, tetapi kalau sudah terlanjur ngebut itu sangat berbahaya. "Makanya perlu dipasang lambang batas kecepatan, agar tidak ngebut," ucapnya.
NAGREG-Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menganjurkan pihak terkait untuk segera memasang rambu lalu lintas speed limit (batas kecepatan)
BERITA TERKAIT
- 2 Tahanan yang Kabur dari LPKA Mamuju Ditangkap Polres Majene
- Tragis Kematian Pria di Apartemen Cengkareng Jakbar
- Sebelum Buat Video Permintaan Maaf, Sukatani Ternyata Didatangi Polisi
- Kapolres-Pj Bupati Empat Lawang Tinjau Dapur MBG Buntut Temuan Ulat Dalam Ompreng
- Menjelang Ramadan, Polisi Gerebek Warung Tuak dan Manisan di Musi Rawas, Ini Hasilnya
- Hari Pertama Kerja, Rano Langsung Rencanakan Penggusuran Warga Bantaran Kali Krukut