Nah Lho, DKI Minta Uang Muka Pembelian Bus Transjakarta Dikembalikan
jpnn.com, JAKARTA - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI akan meminta pengembalian uang muka delapan paket pengadaan bus Transjakarta tahun 2013 senilai Rp 106 miliar yang kontraknya dibatalkan.
"Uang muka pengadaan delapan bus yang kita tuntut pengembaliannya sebesar Rp 106 miliar. Uang ini harus disetor ke kas daerah," ujar Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta Saefullah, di Balai Kota, Kamis (3/8).
Dia menjelaskan, di 2013, pihaknya telah mengalokasikan anggaran senilai Rp 1,6 triliun untuk 14 paket pengadaan armada bus Transjakarta dengan total sebanyak 665 unit.
"Empat paket sudah dibayarkan 100 persen dan armadanya sudah dimanfaatkan PT Transjakarta. Sedangkan 10 paket dibatalkan dan baru dua pemenang tender yang sudah mengembalikan uang muka," ungkapnya.
Sementara itu, Wakil Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Sigit Wijiatmoko mengungkapkan, uang muka senilai Rp 106 miliar sudah dibayarkan kepada delapan pemenang tender.
Namun, ada keputusan KPPU yang mengharuskan pembatalan kontrak. "Mereka ini wajib mengembalikan uang muka yang sudah diterima," tandasnya. (dil/jpnn)
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI akan meminta pengembalian uang muka delapan paket pengadaan bus Transjakarta tahun 2013 senilai Rp 106 miliar yang
Redaktur & Reporter : Adil
- Jika Koridor 1 Transjakarta Dihapus, Harga Tiket MRT Jakarta Bakal Disesuaikan
- 12 Jurus Ridwan Kamil Atasi Polusi di Jakarta
- Tim Pemenangan RK-Suswono Ingin Transjakarta Kelola Transportasi Kepulauan Seribu
- 4 Ruas Jalan Ditutup, KRL & MRT Alternatif Terbaik Menuju Panggung Rakyat
- Ketua DPRD Apresiasi Rute Baru Transjakarta 'Monas Explorer'
- Atasi Macet, Pram-Doel Janjikan 15 Golongan Gratis Transjabodetabek