Nah Lho.. Pilkada Serentak Dinilai Gagal Sejak Awal

jpnn.com - JAKARTA - Pilkada serentak 2015 dinilai sudah gagal sejak awal. Hal itu tak lepas dari banyaknya masalah yang terjadi sebelum pesta demokrasi digelar. Salah satunya ialah tentang anggaran keamanan.
Selain itu, pengawasan juga tidak memadai. Netralitas para birokrat juga diragukan jelang pencoblosan pada 9 Desember mendatang.
Pengamat politik Universitas Al Azhar Indonesia Suparji Achmad menjelaskan, tujuan efesiensi anggaran tidak terjadi. Sebaliknya, pembengkakan biaya malah terjadi.
"Belum punya pengalaman, tentunya kesiapan aparat kita belum terlatih. Jadi, pilkada serentak ini sejak awal sudah gagal untuk efesiensi tapi justru mahal," jelasnya kepada wartawan di Jakarta, Sabtu (7/11).
Menurut Suparji, penyelenggaraan Pilkada serentak 2015 akan gagal karena banyak pihak masih menyangsikan kesiapan hajatan itu. Hal itu diikuti dengan regulasi yang lahir juga dari permasalahan yakni pemilihan dilakukan melalui DPRD atau pilkada tidak langsung. (wah)
JAKARTA - Pilkada serentak 2015 dinilai sudah gagal sejak awal. Hal itu tak lepas dari banyaknya masalah yang terjadi sebelum pesta demokrasi digelar.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Kanang Desak Bersih-Bersih Total Sebelum Kolaborasi dengan Danantara
- Rustini Muhaimin Menggelar Bakti Sosial saat Bersafari Ramadan ke Gunungkidul
- Kata Said PDIP Soal Masa Jabatan Ketum Partai Digugat: Saya Kira MK Akan Hormati Kedaulatan Parpol
- Asep Wahyuwijaya Nilai Bersih-Bersih di BUMN Energi Harus Total
- Ahmad Rofiq Optimistis Partai Gema Bangsa Bisa Jadi Peserta Pemilu 2029
- Kenaikan Pangkat Teddy di Luar Kebiasaan, Soalnya Pakai Surat Perintah, Bukan Keputusan