Nah Lho, Raja Salman dan MBS Tak Harmonis Lagi
jpnn.com, RIYADH - Putra Mahkota Saudi Muhammad bin Salman (MBS) tak lagi menjadi anak kesayangan. Rumor yang beredar luas saat ini menyebutkan bahwa Raja Salman dan MBS kini tengah bersitegang.
Hal tersebut dimulai sejak skandal pembunuhan jurnalis Washington Post Jamal Khashoggi terungkap tahun lalu. Kala itu Raja Salman tak dikabari hingga situasi benar-benar memburuk dan tak terkendali.
BACA JUGA: Alasan Pangeran MBS Pilih Tiongkok ketimbang Indonesia dan Malaysia
Dilansir The Guardian, ketidakharmonisan mereka kembali terlihat ketika Raja Salman berkunjung ke Mesir bulan lalu. Penasihat raja memperingatkan bahwa mungkin ada gerakan untuk melawannya.
Akhirnya, 30 orang tim keamanan yang menemani Raja Salman diganti dengan orang-orang baru. Sebagian tim lama itu ditengarai memihak MBS.
Ketika Raja Salman pulang, MBS juga tidak masuk daftar orang-orang yang menyambut kepulangannya.
"Putra Mahkota yang sehat seharusnya menyambut raja yang pulang dari perjalanan ke luar negeri. Itu adalah tanda rasa hormat dan keberlangsungan pemerintahan," ujar Direktur Brookings Intelligence Project Bruce Riedel. Ayah dan anak tersebut kabarnya juga tak satu suara terkait keterlibatan Saudi di perang Yaman.
BACA JUGA: Bawa Rp 284 Triliun, Pangeran MBS Disambut Bak Raja di Pakistan
Raja Salman ternyata jengah juga dengan kelakuan putranya Muhammad bin Salman alias MBS. Sang putra mahkota juga mulai bertindak di luar kewenangan
- Dokter Asal Arab Saudi Pelaku Serangan yang Menewaskan 2 Orang di Pasar Natal
- Resmi, Arab Saudi Tuan Rumah Piala Dunia 2034
- Warning dari Erick Thohir Setelah Timnas Indonesia Menghancurkan Arab Saudi
- Ocehan Roberto Mancini Soal Timnas Indonesia Perlahan Terbukti
- Ada Tumbal di Balik Kemenangan Timnas Indonesia atas Arab Saudi
- Indonesia vs Arab Saudi 2-0: Reaksi Marselino Ferdinan Menjadi Pahlawan Kemenangan