Nahas, Pasutri dan Putrinya Tewas Terlindas Bus

Dua korban tewas di lokasi kecelakaan, yakni Darun dan Pipit. Sedangkan Nasem menghembuskan nafas dalam perjalanan ke Puskesmas Wangon.
Sedangkan sopir truk, Riska Prasetya mengaku sudah berusaha menepikan truk dan mengurangi kecepatan ketika Darun berupaya menyalip bus. “Namun tetap mereka menabrak bagian bak sebelah kanan. Kemudian motor oleng kiri, setelah itu saya tidak tahu yang terjadi. Saya kemudian berhenti sekitar 30 meter dari lokasi kejadian,” ujarnya.
Kanit Binmas Polsek Lumbir, Aiptu Warsito yang tiba di lokasi kejadian langsung mengevakuasi korban bersama masyarakat. Dia menuturkan, sementara ini, bus yang diduga melindas korban ialah PO Gapuraning Rahaya (GR).
Dugaan itu berdasarkan keterangan saksi. Salah satu pemilik warung yang tak jauh dari lokasi kejadian menuturkan, bus GR sempat berhenti usai terdengar suara keras dari lokasi kejadian.
Tapi bus GR hanya berhenti sekejap dan langsung melaju ke arah Wangon. “Polisi masih terus mencari keterangan dan terus menyelidiki dugaan kuat bus tersebut yang melindas dan menabrak korban sampai meninggal,” katanya.(gus/dis/jpg/ara/jpnn)
BANYUMAS – Insiden tragis menimpa Darun (46) bersama istrinya, Nasem (49) dan putri mereka, Pipit Ulfaningsih (9). Ketiganya tewas mengenaskan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Arus Mudik Jalintim di Banyuasin Lancar, AKBP Ruri Sebut Berkat Penerapan SKB Ini
- 8 Orang Tewas Kecelakaan Selama Arus Mudik 2025 di Aceh
- Lebaran, Jalur Nagreg Ramai Kendaraan Menuju Tempat Wisata di Pangandaran
- Peringatan Dini BMKG, Waspada Gelombang Tinggi di Kepri
- ASN Medan Dilarang Menambah Libur Lebaran 2025
- 8 Orang Meninggal Dunia Akibat Laka Lantas Selama Arus Mudik Lebaran di Aceh