Naida Hosan, Tentara yang Dilecehkan karena Namanya Bernuansa Muslim
Ganti Christian pun Tetap Dikucilkan
Jumat, 10 Mei 2013 – 06:06 WIB
Pada 2007, saat bertugas di Inggris, Nova sempat melaporkan seorang rekan yang selalu meledeknya dengan guyonan rasis tentang muslim. Karena laporan lisan kepada atasannya tidak ditanggapi, dia pun lantas membuat komplain tertulis.
Saat itu dia melaporkan ke Equal Opportunity Branch. Namun, keluhan resmi tersebut malah membuat Nova ditarik dari Inggris. "Mereka meminta saya memeriksakan kondisi kejiwaan saya karena dianggap terlalu memihak muslim," ujarnya.
Setelah komplain tertulis pada 2007 itu, Nova lantas dipindahtugaskan ke Fort Bragg. Dia pun tetap mengalami berbagai pelecehan. Puncak pelecehan terjadi pada 2009, pascainsiden penembakan di Fort Hood, pangkalan militer AS di Negara Bagian Texas. Pasalnya, pelaku penembakan yang menewaskan 13 orang itu memiliki nama yang mirip dengan nama Nova. Yakni, Mayor Nidal Hasan. Tekanan terhadap Nova yang saat itu masih bernama Hosan pun meningkat.
Berusaha melawan diskriminasi yang dialami di militer, Nova pun sempat terancam dipecat. Dia menerima beberapa sanksi berat.
Bagi Naida Hosan, nama sangatlah berarti. Gara-gara kesan muslim pada namanya, personel militer berpangkat sersan satu tersebut mengalami pelecehan.
BERITA TERKAIT
- Eling Lan Waspada, Pameran Butet di Bali untuk Peringatkan Melik Nggendong Lali
- Grebeg Mulud Sekaten, Tradisi yang Diyakini Menambah Usia dan Menolak Bala
- AKBP Condro Sasongko, Polisi Jenaka di Tanah Jawara
- MP21 Freeport, Mengubah Lahan Gersang Limbah Tambang Menjadi Gesang
- Sekolah Asrama Taruna Papua, Ikhtiar Mendidik Anak-anak dari Suku Terpencil Menembus Garis Batas
- Kolonel Zainal Khairul: Pak Prabowo Satuan Khusus, Saya Infanteri dari 408