Naik 36 Persen, Pendapatan Lippo Karawaci Mencapai Rp 7,2 T
jpnn.com, JAKARTA - PT Lippo Karawaci Tbk membukukan pendapatan sebesar Rp 7,23 triliun pada semester pertama 2021.
Angka itu naik 36 persen secara year on year (yoy) dibandingkan tahun lalu.
Real estate development menjadi kontributor utama dengan kenaikan pendapatan hingga 47 persen.
Nominalnya naik dari Rp 1,32 triliun pada 2020 menjadi Rp 1,9 triliun. Ebitda juga bertumbuh.
Angkanya menembus 102 persen menjadi Rp 1,95 triliun. Pra-penjualan Lippo Karawaci naik 122 persen (yoy).
Nominalnya menjadi Rp 2,33 triliun. Angka itu setara 67 persen dari target pencapaian pra-penjualan 2021 yang sebesar Rp 3,5 triliun.
Hal itu tidak terlepas dari penyelesaian beberapa proyek, seperti klaster rumah tapak Waterfront di Cikarang.
Selain itu, LPKR juga meluncurkan fase pertama Cendana Parc yang merupakan proyek rumah tapak terjangkau baru di Lippo Village.
PT Lippo Karawaci Tbk membukukan pendapatan sebesar Rp 7,23 triliun pada semester pertama 2021.
- Fokus Berkelanjutan, LPKR Libatkan Lini Bisnis Kelola Sampah dan Limbah
- Industri Properti Bergerak Dinamis, LPKR Memperluas Penawaran Produk Baru Harga Terjangkau
- Lippo Karawaci Luncurkan Ribuan Program Berbasis Masyarakat, Ada Beasiswa untuk Mahasiswa
- Lippo Karawaci Gunakan Proses Ultrafiltrasi Canggih Olah Air Limbah
- Mantap, Bluebird Catat Pendapatan Rp 3,66 Trilun Pada Kuartal Ketiga 2024
- Sektor Properti Indonesia Bertumbuh, LPKR Pacu Penjualan Produk Andalan