Naik Lagi, Harga Minyak Mentah Indonesia Tembus USD 95,72 per Barel
jpnn.com, JAKARTA - Ketegangan konflik antara Rusia-Ukraina meningkatkan kekhawatiran pasokan energi global.
Perkembangan tersebut mendorong harga rata-rata minyak mentah utama di pasar internasional pada Februari 2022.
Rata-rata Indonesian Crude Price (ICP) minyak mentah Indonesia naik menjadi USD 95,72 per barel, naik sebesar USD 9,83 dari USD 85,89 per barel pada Januari 2022.
“Harga rata-rata minyak mentah Indonesia untuk bulan Februari 2022 ditetapkan sebesar USD 95,72 per barel,”
Demikian bunyi Keputusan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Nomor 18.K/MG.03/DJM/2022 tentang Harga Minyak Mentah Indonesia Bulan Februari 2022, yang ditetapkan tanggal 1 Maret 2022.
Dikutip dari Executive Summary tim harga minyak mentah Indonesia, peningkatan harga minyak mentah utama juga dipengaruhi permintaan minyak dunia.
Berdasarkan laporan IEA (International Energy Agency) Februari 2022, terdapat peningkatan proyeksi pertumbuhan tahunan permintaan minyak dunia tahun 2022 sebesar 3,2 juta barel per hari menjadi 100,6 juta barel per hari.
Di sisi lain, berdasarkan laporan OPEC Februari 2022, terdapat peningkatan proyeksi permintaan minyak dunia di tahun ini sebesar 17 ribu barel per hari menjadi 100,8 juta barel per hari, dibandingkan proyeksi laporan bulan sebelumnya
Ketegangan konflik antara Rusia-Ukraina meningkatkan kekhawatiran pasokan energi global.
- Pertamina Optimistis Pengembangan CCS/CCUS Berkontribusi Signifikan Mengurangi Emisi
- Konsorsium PHE, Sinopec & KUFPEC Teken Kontrak PSC Wilayah Kerja Melati, Ini Targetnya
- Pertamina Patra Niaga Raih 5 Penghargaan Keselamatan Migas 2024
- Jaga Keberlanjutan Energi Transisi, Pertamina Kembali Temukan Sumberdaya Gas di Sulawesi
- Pentingnya Pelatihan BOSIET Bagi Pekerja Lepas Pantai
- BUMN Energi Tanzania Gandeng Pertamina untuk Jajaki Peluang Baru Sektor Hulu Migas