Naikkan Popularitas, Partai Islam Disarankan Keluar Koalisi
Kamis, 28 Juni 2012 – 17:17 WIB
"Sekarang memang ada kecenderungan parpol berbasis Islam ini semakin ditinggalkan konstituennya. Terakhir survei kami, dukungan untuk parpol Islam pada Juni 2012 hanya mendapat dukungan 15,7 persen," jelas Direktur Eksekutif LSN, Umar S Bakry dalam launching hasil survei di Hotel Atlet Century, Selasa (26/6).
Ray mengungkapkan bahwa penurunan itu merupakan sesuatu yang natural. Sebab, dia menilai, karena tidak terlihat ciri khas sebagai partai islam, aspek moral tidak lebih baik dari yang lain serta visi misi tidak juga bagus dari yang lain.
"Pada saat yang sama mereka ikut serta menanggung popularitas partai penguasa yang menurun karena mereka bagian dari kekuasaan itu," kata dia.
Nah, Ray menegaskan, kalau mau 2014 popularitas tinggi, mau tidak mau partai islam itu harus muncul benar-benar sebagai partai politik. "Kalau sekarang kan bekerja sebagai penguasa karena bagian dari partai penguasa (koalisi)," katanya.
JAKARTA -- Direktur Eksekutif Lingkar Madani untuk Indonesia, Ray Rangkuti menyatakan bila partai Islam ingin popularitasnya naik pada 2014
BERITA TERKAIT
- Tutup Mata atas Aduan Ribka Tjiptaning, Sejumlah Komisioner KPU Jabar Diperingatkan DKPP
- Hakim Pertanyakan Alfedri-Husni ke MK Padahal Petahana
- MKD Akan Panggil Uya Kuya Terkait Konten Kebakaran di Los Angeles
- IMLA Meragukan Komitmen Netanyahu soal Gencatan Senjata di Gaza
- Pertemuan Megawati dan Prabowo Bakal Memecah Dominasi Jokowi
- KPUD dan Bawaslu Siak Patahkan Tudingan Alfedri-Husni di Sidang MK