Naiknya Elektabilitas Bukti Masyarakat Ingin Prabowo jadi Presiden
jpnn.com, JAKARTA - Indonesia Network Election Survey (INES) merilis hasil surveinya terhadap dinamika politik nasional menjelang Pemilu 2024 yang dilakukan dalam periode 18-30 Juni 2023.
Survei tersebut menunjukkan adanya peningkatan elektabilitas Prabowo Subianto seiring mendekatnya gelaran Pemilu.
Koordinator INES Tri Sasono mengatakan tingkat elektabilitas tokoh bakal capres dari hasil simulasi, nama Prabowo Subianto menjadi yang paling teratas.
"Prabowo Subianto 42,8 persen, Ganjar Pranowo 26,8 persen, Airlangga Hartarto 19,3 persen, Anies Baswedan 9,9 persen dan tidak memilih sebanyak 1,2 persen," kata Tri dalam keterangannya, Rabu (5/7).
Tri Sasono mengungkapkan peningkatan elektabilitas Prabowo dipicu oleh banyaknya suara pendukung Jokowi di pilpres 2019 yang memilih Ketua Umum Gerindra tersebut pada Pemilu mendatang.
“Prabowo Subianto 38,1 persen, Ganjar Pranowo 30,3 persen, Airlangga Hartarto 20,4 persen, Anies Baswedan 2,8 persen. Sebanyak 8,4 persen yang tidak memilih,” kata Tri Sasono.
Selain itu, elektabilitas Prabowo juga ditunjang dari pemilih loyal yang tetap mendukungnya di Pemilu 2024 mendatang.
Menurut Tri Sasono, faktor popularitas (terkenal), akseptabilitas (diterima) dan elektabilitas (dipilih) adalah modal amat sangat penting calon dalam tiap pemilihan (Election).
Survei INES menunjukkan adanya peningkatan elektabilitas Prabowo Subianto seiring mendekatnya gelaran Pemilu 2024.
- Pemutihan Utang Petani jadi Wujud Dukungan Pemerintah ke Pertanian
- Soal Rencana Cetak Sawah, Legislator Mewanti-Wanti Pemerintah Soal Isu Ini
- AMPHURI Dorong Prabowo Lobi Arab Saudi, Biar Kuota Haji Indonesia Bertambah
- Kaesang Sampaikan Dukungan Jokowi dan Prabowo untuk Paslon Melky-Christian
- Demi Berantas Judi Online, Prabowo Sampai 3 Kali Panggil Menkomdigi
- Rapat Bareng Mentan, Legislator Ini Ingatkan Soal Kegagalan Food Estate Terdahulu