Naila Novaranti Akhirnya Taklukan Gunung Everest

jpnn.com, JAKARTA - Penerjun payung wanita Indonesia, Naila Novaranti melakukan kegiatan ekstrem saat merayakan ulang tahunnya yang ke-37.

Naila Novaranti melakukan terjun payung di atas langit Gunung Everest, Nepal, pada 19 November lalu.

Naila Novaranti melakukan penerjunan di atas 25.000 kaki dengan suhu yang sangat dingin. Mount Everest adalah gunung tertinggi di dunia yang terletak di Nepal dengan ketinggian 8.848 meter.

Dia mengaku melakukan hal 'gila' itu karena ditantang oleh temannya. "Sebelum saya berulang tahun, saya ditantang teman-teman untuk terjun payung di lokasi tersulit, salah satunya ya Mount Everest, lalu saya jawab saya mau," kata Naila Novaranti di Jakarta, baru-baru ini.

Penerjun wanita asal Indonesia, Naila Novaranti.

Dalam aksi 'gila' itu, dia mengajak suami dan dua kameramen untuk meluluskan tantangan tersebut. Dia mengungkapkan bahwa udara di Gunung Everest sangat tipis, jadi penerjunan harus dilakukan dengan menyusuri jalanan dan ditempuh selama 4 hari. "Setelah itu, baru saya naik helikopter untuk mencapai ketinggian untuk penerjunan," ujarnya.

"Kalau ditanya gimana rasanya aksi kali itu, saya bilang itu hal yang paling luar biasa karena saya harus bisa mendapat di lokasi yang tepat, kalau salah sedikit saya bisa mendarat di jurang yang terjal. Parasut yang saya gunakan juga memiliki ukuran yang lebih besar agar stabil saat dikendalikan," sambung Naila.

Wanita asal Jakarta ini mengatakan bahwa penerjunan di Mount Everest adalah bagian dari kariernya sebagai penerjun wanita dunia yang ingin menaklukan lokasi-lokasi di seluruh dunia.