Naleya Genomik & RSAB Harapan Kita Kerja Sama untuk Pengembangan Tes Genetik Talasemia
Dina Garniasih sebagai Principal Investigator (PI) penelitian menyampaikan bahwa kemitraan antara NGI dan RSAB Harapan Kita merupakan langkah strategis dalam upaya penanggulangan talasemia di Indonesia.
“Kami berharap penelitian ini tidak hanya memberikan kontribusi yang berarti bagi dunia medis, tetapi juga dapat membuka akses yang lebih luas bagi masyarakat terhadap tes genetik dengan biaya yang lebih terjangkau. Tes genetik ini adalah kunci penting untuk deteksi dini dan perencanaan keluarga yang lebih baik, terutama bagi masyarakat dengan resiko tinggi,” kata dia.
Diketahui, talasemia merupakan salah satu penyakit genetik yang banyak terjadi di Indonesia. Berdasarkan data dari Yayasan Thalassaemia Indonesia, terjadi peningkatan kasus talasemia yang terus menerus.
Sebanyak 4.896 kasus dilaporkan mulai tahun 2012 dan dilaporkan sebanyak 10.973 kasus teregistrasi hingga tahun 2021. Kementerian Kesehatan menyebutkan sekitar 3-8 persen dari 240 juta penduduk Indonesia adalah pembawa sifat (carrier) talasemia. (cuy/jpnn)
Naleya Genomik Indonesia menjalin kerja sama dengan RSAB Harapan Kita dalam rangka program pengembangan tes genetik talasemia.
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan
- Indonesia Punya 106 Ribu Apoteker, 60 Persennya Terkonsentrasi di Jawa
- Inilah 6 Pertanyaan Penting yang Harus Ditanyakan ke Dokter, Nomor Terakhir Jangan Lupa
- Solutif! Bank Mandiri Bersama RSAB Harapan Kita Perkuat Digitalisasi Sektor Kesehatan
- Ikatan Dokter Indonesia Berikan Informasi Pengobatan Mengenai Gangguan Kecemasan
- IDI Indramayu Bagikan Informasi Pengobatan Varikokel
- IDI Garut Berikan Informasi Pengobatan yang Tepat Mengenai Penyakit Asam Lambung