Nama Cawapres Prabowo Mungkin Diputuskan di Gunung Lawu

jpnn.com - JAKARTA - Kandidat calon presiden Prabowo Subianto meminta para kader partai koalisi Indonesia Maju (Gerindra, PKB, PBB, PAN, dan Golkar) bersabar menunggu nama cawapres yang bakal mendampinginya di Pilpres 2024.
Ketua Umum Partai Gerindra itu menyebut nama cawapres masih harus didiskusikan di koalisi.
Prabowo mengakui itu bukan perkara mudah.
Pria berusia 71 tahun itu berandai-andai urusan cawapres bisa lebih ringan jika di Indonesia dimungkinkan ada lebih dari satu wakil presiden.
"Mencari wakil presiden tidak ringan. Profesor Yusril, bisa enggak (peraturannya) wakil presidennya empat saja bagaimana? Di beberapa negara ada lho itu karena begitu banyak orang hebat," kata Prabowo bertanya kepada Ketua Umum PBB Yusril Ihza Mahendra, dalam sambutannya pada HUT Ke-25 PAN di Jakarta, Senin (28/8) malam.
Selain Yusril, juga hadir Ketum PKB Muhaimin Iskandar, Ketum Golkar Airlangga Hartarto, Menko PMK Muhadjir Effendy, Menteri BUMN Erick Thohir, pengurus pusat Muhammadiyah, para ulama, para tokoh, dan petinggi PAN.
Prabowo lalu memastikan nama bakal cawapres akan diputuskan melalui musyawarah mufakat.
"Nanti kami laksanakan sesuai tradisi, warisan nenek moyang kita, adat budaya bangsa, yaitu musyawarah mufakat," katanya.
Prabowo Subianto sempat berandai-andai Indonesia memiliki lebih dari satu wakil presiden.
- Dukung Prabowo, Gelora Bekali Sukarelawan untuk Bantu Warga Palestina
- Legislator Gerindra: Perintah Presiden Membawa Angin Segar Tertibkan Angkutan Truk ODOL
- Prabowo Jadi Pemimpin Dunia dengan Kepuasan Publik Tertinggi di Negara G20
- Utus Jokowi ke Pemakaman Paus, Prabowo Titipkan Pesan Khusus
- Bulog Siap Dukung Koperasi Merah Putih untuk Memperkuat Ketahanan Pangan
- Prabowo Berikan Bantuan Rp101 Miliar ke Negara Ini