Nama Jadi Trans Carrefour, Masuk Pasar Minimarket

Nama Jadi Trans Carrefour, Masuk Pasar Minimarket
Nama Jadi Trans Carrefour, Masuk Pasar Minimarket
Atas dasar itu pula maka CT memilih pendanaan dari bank asing. Selain itu, menurutnya, belum tentu ada sindikasi bank Indonesia yang bersedia mendanai akuisisi dengan dana tinggi ini dan tercatat sebagai transaksi terbesar di industri consumer di Indonesia. Pinjaman tersebut bertenor tiga tahun dengan bunga 5 persen plus libor (sekitar 0,5 persen).

         

CT optimistis bisa melunasi pinjaman tersebut sesuai waktu karena juga masih memungkinkan pencarian dana melalui penerbitan obligasi atau melalui IPO alias mencatatkan saham di Bursa Efek Indonesia. "Banyak yang bisa dilakukan untuk pembayaran kembali utang itu. Pertama kita tingkatkan performance Carrefour di sini sehingga saya harap bisa meningkat cepat. Jadi bisa mudah dapat pinjaman lagi. Kedua bisa juga terbitkan bond (obligasi), dan ketiga setelah tiga tahun nanti ada kemungkinan kita lakukan yang namanya pre IPO bahkan langsung IPO," tuturnya.

Langkah awal akan menjadi fokus utama CT yaitu meningkatkan kinerja Carrefour dengan target pertumbuhan minimum 30 persen mulai 2013. Tahun lalu pendapatan Carrefour Indonesia mencapai sekitar Rp 12 triliun. Meningkatkan penjualan erat kaitannya dengan peningkatan jumlah gerai. Meski begitu dia mengaku belum bisa menyebut detil berapa banyak ekspansi gerai yang akan dilakukan.

Yang pasti, kata CT, Carrefour akan masuk ke segmen ritel multiformat dari saat ini hanya satu format saja. Multiformat diartikan bahwa pihaknya sedang berupaya masuk ke semua format ritel yang ada mulai dari tingkatan paling besar yaitu format grosir dan hypermarket, kemudian supermarket, dan sampai ke minimarket bahkan convenience store.

JAKARTA - Konglomerat pemilik CT Corp, Chairul Tanjung (CT), mengakuisisi penuh PT Carrefour Indonesia melalui anak usahanya PT Trans Retail senilai

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News