Nama Jalan Dewi Sartika Berganti, Google Indonesia Minta Maaf
jpnn.com, BEKASI - Pihak Google Indonesia telah meminta maaf atas bergantinya nama Jalan Dewi Sartika menjadi Dewi Persik.
Google Indonesia menjelaskan ada kesalahan nama tempat yang muncul dalam Google Maps yang tidak seharusnya terjadi.
“Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan ini. Tim kami telah mengambil tindakan yang diperlukan untuk memperbaiki isu ini,” kata pihak Google Indonesia, Senin (7/8).
Kumpulan data yang muncul di Google Maps datang dari berbagai sumber.
Data basemap Google Indonesia seperti nama tempat, nama jalan, dan lainnya adalah kombinasi dari penyedia pihak ketiga, sumber data publik, dan kontribusi pengguna.
“Secara keseluruhan ini memberikan kami data yang komprehensif dan up-to-date, namun kami menyadari adanya kemungkinan untuk munculnya inakurasi dari sumber-sumber ini,” katanya.
Di mana Google memperbarui data secara reguler, namun waktu yang dibutuhkan bervariasi. Inilah mengapa Google Indonesia mempunyai tool yang bisa dimanfaatkan pengguna untuk mempercepat proses.
Google Indonesia mendorong pengguna untuk melaporkan sesuatu yang tidak akurat lewat tool “Send feedback” (Kirim masukan) yang ada di pojok kiri bawah di aplikasi Google Maps, atau di pojok kanan bawah jika menggunakan Google Maps di desktop. Kemudian klik “Report a data problem”.(neo/ika/JPC/gob)
Pihak Google Indonesia telah meminta maaf atas bergantinya nama Jalan Dewi Sartika menjadi Dewi Persik.
Redaktur & Reporter : Yessy
- Cerita Maura Emillia Kirana Memilih jadi Konten Kreator Setelah Lulus K3 FKM UI
- Saran Google agar Ekonomi Digital Indonesia Melejit Pascacovid
- Berpidato di G4ID, Pak Luhut Berbicara soal Kekuatan Aura Bali
- Google for Indonesia, Ikhtiar untuk Mewujudkan Pemilu Adil & Menanggulangi Bencana
- Sandiaga dan Google Indonesia Berkolaborasi Tingkatkan Skill Pelaku UMKM Parekraf
- Google Indonesia Turunkan Konten Hoaks Terkait Virus Corona