Nama-nama Komisioner KPU Jateng Ditetapkan Pekan Depan
jpnn.com - JAKARTA – Komisi Pemilihan Umum (KPU) pusat kemungkinan sudah akan menetapkan lima nama komisioner KPU Jawa Tengah periode 2013-2018, Senin (23/9) mendatang. Demikian dikemukakan Komisioner KPU Arief Budiman di Jakarta, Rabu (18/9) petang.
Menurut Arief, penetapan dimungkinkan Senin depan, setelah dipastikan sepuluh kandidat yang ada akan menjalani uji kepatutan dan kelayakan (fit and proper test) di Semarang pada Kamis (19/9).
“Ini sekarang saya (Arief) dan seorang komisioner lain baru mau berangkat ke Semarang. Besok (Kamis), akan dilakukan fit and proper test. Nanti hasilnya akan kita bawa dalam rapat pleno KPU. Jadi Senin depan sepertinya sudah bisa ditetapkan,” ujarnya.
Dalam fit and proper test tersebut, kata Arief, masing-masing kandidat akan diuji beberapa hal. Di antaranya terkait kemampuan manajerial, pengetahuan kepemiluan dan pemahaman terhadap aturan main terkait kepemiluan yang ada.
Pelaksanaan fit and proper test menurut Arief, sepenuhnya dilakukan panitia seleksi yang ditunjuk KPU. Panitia terdiri dari kalangan akademisi, profesional dan tokoh masyarakat. Sementara komisioner KPU hanya berperan memantau pelaksanaan dan membawa hasil seleksi ke Jakarta untuk dibahas dalam rapat pleno guna menentukan lima nama.
“Jadi ada banyak hal yang akan diuji. Dan itu sesuai dengan Peraturan KPU Nomor 2 tahun 2013. Nantinya masing-masing kandidat akan diberi waktu 30 menit,” ujarnya.(gir/jpnn)
JAKARTA – Komisi Pemilihan Umum (KPU) pusat kemungkinan sudah akan menetapkan lima nama komisioner KPU Jawa Tengah periode 2013-2018, Senin
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Survei Trust Indonesia: Bassam-Helmi Jadi Pemenang Pilbup Halmahera Selatan
- Gelar Doa Bersama, Timses RIDO: Isi Masa Tenang dengan Hal Positif
- Pemuda Kristen Jakarta Kecam Pernyataan Bermotif SARA Menteri Maruarar Sirait
- 3 Pejabat Pemkab Banggai jadi Tersangka Tindak Pidana Pemilu 2024
- Pakar Politik Menyamakan Jokowi dengan Pembunuh Berdarah Dingin, Ini Sebabnya
- Beredar Surat Instruksi Prabowo untuk Pilih Ridwan Kamil, Ini Penjelasannya