Nana Sudjana dan Andap Budhi jadi Pj Gubernur, Bang Edi: Kemampuan Mereka tidak Perlu Diragukan

Edi menyebut pengajuan Nana dan Andap yang sudah beralih status dari anggota Polri ke sipil dengan kedudukan eselon 1 itu sudah melalui berbagai pertimbangan Presiden Joko Widodo.
"Paling tidak kedua sosok yang bersangkutan sudah menguasai dan paham wilayah tempat bersangkutan ditunjuk sebagai penjabat gubernur," ungkapnya.
Mantan komisioner Kompolnas itu melihat Nana sudah pensiun dan telah lama bertugas di wilayah Polda Jateng.
Sementara, Andap pernah menjadi Kapolda Sulawesi Tenggara dan kini resmi jadi aparatur sipil negara (ASN) Kemenkumham.
"Jadi, ya sangat pantas ditunjuk sebagai penjabat gubernur setempat," ungkapnya.
Edi meyakini Nana dan Andap bisa melaksanakan tugas dengan baik.
Sebab, keduanya telah mampu menjalankan serangkaian penugasan selama menjadi anggota Polri.
Sebelumnya, Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP) Ali Mochtar Ngabalin menyebut nama-nama penjabat gubernur diambil dalam sidang Tim Penilai Akhir (TPA) untuk menggantikan para gubernur yang habis masa jabatannya. "Para penjabat gubernur akan dilantik dalam waktu dekat oleh menteri dalam negeri atas nama presiden," ujar Ngabalin.
Edi Hasibuan menegaskan kemampuan Nana Sudjana dan Andap Budhi Revianto sudah tidak perlu diragukan.
- Ridwan Kamil Melaporkan Lisa Mariana ke Bareskrim
- Menteri Prabowo Temui Jokowi, Jubir PSI: Silaturahmi Idulfitri kok Dicurigai?
- Gagasan Kapolda Riau untuk Lingkungan Diapresiasi
- Menteri Prabowo Temui Jokowi, PSI: Itu Tradisi Demokrasi
- Wajah Baru di Polda Jateng, 2 Jenderal Melesat ke Mabes Polri
- Menteri Merapat ke Rumah Jokowi, Muzani Gerindra: Pak Prabowo Tidak Merasa Terganggu