NANTIKAN: Pesawat Tempur Made In Indonesia, Namanya...

jpnn.com - BANDUNG - Pemerintah terus berupaya membangun kekuatan militer dengan memanfaatkan industri dalam negeri. Tentu saja hal itu diwujudkan dengan memberdayakan badan usaha milik negara (BUMN) strategis. Salah satunya adalah PT Dirgantara Indonesia (DI), perusahaan negara legendaris yang bermarkas di Bandung, Jawa Barat.
Tentara Nasional Indonesia (TNI) pun berinisiatif menjalankan program pengadaan alat utama sistem persenjataan (alutsista) lewat PT DI.
Pesawat tempur buatan anak negeri yang menjadi mimpi panjang pemerintah bakal terwujud. Direktur PT DI Budi Santoso mengatakan, rencana pembuatan pesawat tempur IFX-KFX generasi 4.5 memang menjadi salah satu fokus PT DI saat ini. Sebab, itu bakal menjadi teknologi pesawat tempur pertama yang dimiliki Indonesia.
"Selama ini, PT DI memang berfokus untuk memproduksi pesawat angkut yang bisa diperuntukkan kepentingan militer atau komersial. Tapi, rencana ini akan membuat perusahaan kami mendapatkan teknologi untuk membuat pesawat tempur," ujarnya saat dijumpai awak media di Bandung kemarin (11/2).
Memang, lanjut dia, teknologi itu tak sepenuhnya berasal dari dalam negeri. Sebab, proyek itu adalah kerja sama dengan Korea Aerospace Industries (KAI), di mana Indonesia hanya menyumbang 20 persen dari total investasi. Namun, jika program itu berhasil, Indonesia setidaknya mendapatkan 90 persen ilmu pembuatan pesawat jet. (bil/sof)
BANDUNG - Pemerintah terus berupaya membangun kekuatan militer dengan memanfaatkan industri dalam negeri. Tentu saja hal itu diwujudkan dengan memberdayakan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Xiaomi 15 dan 15 Ultra Meluncur di Indonesia, Bawa Kamera Leica, Cek nih Harganya
- Lanskap AI Mengalami Perubahan Signifikan, Investasi GenAI akan Makin Dilirik
- Teknologi BLES dan Energi Matahari, Langkah Hijau Menuju Masa Depan Berkelanjutan
- Menangkap Momen Berharga dengan Peralatan Inovatif dari INBEX
- Honor Pad 9, Tablet Ringan dengan Performa Tinggi, Cek Harganya di Sini
- Korika Nilai Penerepan AI di RI Masih Menghadapi Berbagai Tantangan