Napi Kendalikan Bisnis Narkoba dari Nusakambangan
Jumat, 11 Maret 2011 – 10:20 WIB
Ya, benar. Saya tidak membantah soal itu, saya akan akui semua. Karena, dugaan itu memang betul adanya. Sejak saya dipindahkan di sini (LP Narkotika Nusakambangan), saya memang bisa lebih leluasa, termasuk mengedarkan narkoba ke luar lapas. Saya juga bisa mengendalikan bisnis ini dari tempat ini juga. Saya tak mau lagi menyembunyikan masalah ini. Saya tahu, saya telah berbuat salah.
Bagaimana caranya menjadi Bandar narkoba dengan berada di lapas? Ke mana saja dipasarkan?
Saya melakukannya bersama napi lain yaitu Syaefudin alias kapten sebagai pemilik barang. Jadi saya melakukan deal dengan kapten berapa barang yang dibutuhkan. Lalu saya meminta kapten mengirimkan barangnya ke Banjarmasin yang merupakan tempat saya mengedarkan sabu-sabu.