Napi Overstay Penyebab Rutan Medaeng Overload
jpnn.com, SIDOARJO - Kondisi Rumah Tahanan (Rutan) Kelas 1A Surabaya di Medaeng Sidoarjo yang overload, ternyata disebabkan banyak narapidana (napi) overstay atau kelebihan waktu tinggal.
Napi ini tetap tinggal di Rutan meski telah bebas, lantaran keterlambatan menerima salinan putusan pengadilan.
Rutan Kelas 1A Surabaya di Medaeng dihuni lebih dari 3 ribu narapidana. Jumlah ini 6 kali lipat lebih banyak dari kapasitas Rutan yang hanya 500 napi.
BACA JUGA: Buseet, Rutan Ini Diisi 900 Tahanan, Padahal Daya Tampung Cuma…
"Untuk mengatasi napi overstay, petugas Rutan harus jemput bola dengan mendatangi pengadilan atau kejaksaan untuk mengambil salinan putusan," kata Kepala Rutan Medaeng Teguh Pamuji dilansir pojokpitu.com.
Pamuji menambahkan, akibat terlambatnya salinan putusan, pihaknya tidak bisa memindahkan Napi ke Lapas. Sementara setiap hari tahanan baru juga mencapai ratusan orang.
"Jadi ini memang yang menyebabkan Rutan Kelas 1A Surabaya di Medaeng overload," katanya. (jpnn)
Napi tetap tinggal di Rutan meski telah bebas lantaran keterlambatan menerima salinan putusan pengadilan.
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti
- Ternyata Begini Fasilitas untuk Mas Bechi di Blok Berisi 60 Orang, Semoga Nyaman
- Mas Bechi di Rutan Medaeng, Satu Blok Bersama 59 Orang Tahanan, Oh Nasibnya Kini
- Konon Begini Kondisi Mas Bechi di Rutan Medaeng, Perasaannya
- Kondisi Terkini Mas Bechi Jombang di Rutan Medaeng, Soal Menu Makanan, Ternyata
- Kondisi Mas Bechi di Rutan Medaeng yang Overload, Jangan Kaget
- Ada Cerita Begini tentang Mas Bechi Jombang, Jangan Kaget