Napi Teroris Ini Simpan Bahan Peledak Mother of Satan di Gunung Ciremai, Dahsyat
jpnn.com, JAKARTA - Densus 88 Antiteror Polri bersama Tim Jibom Polda Jawa Barat telah menyita bahan peledak jenis TATP seberat 35 kg dari kawasan Gunung Ciremai, Majalengka, Jawa Barat.
Menurut Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Ahmad Ramadhan, bahan peledak tersebut milik napi teroris bernama Imam Mulyana.
Keberadaan bahan peledak itu berhasil diungkap berdasarkan program deradikalisasi terhadap napiter tersebut.
"Penemuan 35 kg TATP di Gunung Ciremai diawali dari kegiatan deradikalisasi yang dilakukan oleh Densus 88 selama masa penahanan," kata Ramadhan, Senin (4/10) malam.
Melalui program deradikalisasi itu, katanya, napiter Imam Mulyana mengaku masih menyimpan bahan peledak jenis TATP di Gunung Ciremai.
Bahan peledak dengan daya ledak tinggi itu biasa dijuluki dengan nama Mother of Satan.
Dari keterangan itu, pada 1 Oktober 2021 lalu Imam Mulyana dibawa Tim Densus 88 Antiteror Polri bersama Tim Jibom Polda Jabar mencari TATP yang sudah disimpan hampir empat tahun.
Alhasil, Mother of Satan ditemukan di lereng Gunung Ciremai pada ketinggian 1.450 mdpl, tepatnya di Blok Cipager, Desa Bantar Agung, Sindangwangi, Majalengka.
Napi teroris Imam Mulyana mengaku menyimpan bahan peledak jenis TATP atau biasa dijuluki Mother of Satan di lereng Gunung Ciremai, Majalengka.
- 3 Teroris yang Ditangkap di Jateng Merupakan Jaringan Anshor Daulah
- Densus 88 Bubarkan Jamaah Islamiyah, Ormas yang Pernah Ledakkan HKBP Hangtuah Pekanbaru
- 56 Mantan Napi Teroris Ucapkan Ikrar Setia kepada NKRI
- Usut Pelemparan Bahan Peledak di Rumah Bacagub Aceh, Polisi Bentuk Tim Gabungan
- Teroris di Batu Menyiapkan Bom Berdaya Ledak Tinggi Untuk Bunuh Diri
- Densus 88 Tangkap Residivis Teroris di Karawang, Kepala BNPT Bilang Begini