Napi TKI di PEA Dominan Kasus Asusila
Permintaan seorang napi yang ingin membawa bayinya ke
Kunjungan ke LP Al-Wathba dalam rangka peringatan HUT Dharma Wanita Persatuan (DWP) ke-9 dan Hari Ibu 22 Desember.
Penasihat DWP KBRI Abu Dhabi, Ny Murgiyati Supriyadi didampingi Ketua DWP, Ny Indri Djoko, berkesempatan menyampaikan sejumlah uang, majalah dan buku-buku bacaan lain sebagai bentuk kepedulian DWP terhadap nasib nakerwan yang bermasalah.
Selain di LP, TKI bermasalah juga ada yang ditampung di
Semua yang bermasalah ini berasal dari Pembantu Rumah Tangga yang mayoritas mengaku karena majikan cerewet, disusul kerja terlalu berat, gaji tak dibayar, kekerasan serta pelecehan seksual. Dari hasil wawancara dengan KBRI, tampaknya mereka tidak dibekali pengetahuan yang cukup tentang adat istiadat serta budaya Timur Tengah oleh para agen PJTKI di Indonesia. (ysd)
JAKARTA--Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang mendekam di penjara Persatuan Emirat Arab (PEA) dominan dikarenakan kasus-kasus ringan. Di LP Al-Wathba
- Pemda Sudah Menyiapkan Solusi jika Pendaftaran PPPK 2024 Ditunda
- Pendaftaran PPPK 2024: Instruksi Nelson agar Kelulusan Honorer Bisa Maksimal
- Bupati Mengucapkan Selamat kepada Ribuan PPPK & CPNS, Alhamdulillah
- Demo di Mabes Polri, Mahasiswa Minta Kapolda Sulsel Dicopot
- IS Tersangka Pembunuhan Gadis Penjual Gorengan Ditangkap, Ada yang Membantu Selama Pelarian?
- Dugaan Jual Beli Bayi oleh Pemilik Yayasan Anak di Bali Diusut Polisi, Modusnya