Narkoba Merambah ke Pertambangan Australia Barat

Dewan Energi dan Mineral (CME) Australia Barat menyatakan mendukung langkah polisi dalam memberantas narkoba.
Sementara itu, perusahaan tambang lainnya, Rio Tinto, menyatakan pihaknya juga mendukung langkah pemberantasan narkoba di kalangan pekerja tambang.
Namun pihak serikat pekerja manufaktur (AMWU) mengecam langkah ini dan menyebutnya sebagai "kampanye" belaka.
"Ini hanya upaya promosi yang dilakukan pihak perusahaan FMG," kata ketua AMWU Australia Barat Steve McCartney.
"Mendatangkan polisi dengan anjing-anjingnya, dan menggeledah pekerja satu persatu di bandara, hanya akan mengganggu para pekerja itu," katanya.
"Kedua, para pekerja ini sudah menjalani berbagai macam tes yang terkait dengan narkoba dan alkohol selama di lokasi tambang," tegas McCartney.
Namun komandan polisi setempat Murray Smallpage menyatakan pihaknya akan tetap melanjutkan pemeriksaan ini.
"Operasi ini bukan hanya ditujukan bagi pekerja tambang milik FMG, tapi juga buat yang lainnya," katanya.
Puluhan polisi dari dari satuan anti narkoba melanjutkan razia dan pemeriksaan terhadap ratusan pekerja tambang di Pilbara, Australia Barat, Rabu
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Sulitnya Beli Rumah Bagi Anak Muda Jadi Salah Satu Topik di Pemilu Australia
- Rusia Menanggapi Klaim Upayanya Mengakses Pangkalan Militer di Indonesia
- Dunia Hari Ini: Siap Hadapi Perang, Warga Eropa Diminta Sisihkan Bekal untuk 72 Jam
- Rusia Mengincar Pangkalan Udara di Indonesia, Begini Reaksi Australia
- Dunia Hari Ini: Katy Perry Ikut Misi Luar Angkasa yang Semua Awaknya Perempuan
- Dunia Hari Ini: Demi Bunuh Trump, Remaja di Amerika Habisi Kedua Orang Tuanya