Narkoba Milik Ketua Fraksi Golkar Tabanan Bersumber dari LP Cipinang

jpnn.com, JAKARTA - Kepolisian mendeteksi sabu-sabu yang digunakan Ketua Fraksi Golkar DPRD Tabanan I Nyoman Wirama Putra bersumber dari Lembaga Pemasyarakatan Cipinang, Jakarta Timur

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono mengatakan, sumber penyuplai sabu-sabu dimonitor oleh narapidana inisial A dari LP Cipinang. A ini, kata Argo, merupakan tangan pertama yang kemudian dijual oleh pengedar inisial NYA (28) dan LP (32).

"NYA dan LP ini sepasang suami istri yang sudah diintai sejak Senin (12/6) di sebuah hotel. Dan baru ditangkap Selasa (13/6) di basement B1 hotel," ujar Argo di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Kamis (15/6).

Setelah diintrogasi lebih lanjut, pasutri itu mengaku baru menginap bersama Wiratama dan juga kekasihnya LOS. "Setelah digeledah kamarnya ditemukan barang bukti satu bong, satu cangklong, dua pipet plastik, satu plastik klip kosong bekas sabu-sabu, dan satu korek api," tutur dia.

Wiratama dan LOS kemudian dibawa ke Mapolda Metro Jaya. Sedangkan pasutri NYA dan LP dilakukan pengembangan di rumahnya di kawasan Sawah Besar, Ciputat, Tangerang Selatan dan ditemukan barang bukti ekstasi 2.053 butir dan sabu-sabu 1,8 gram.

"Dari keterangan tersangka NYA dan LP, barang bukti narkoba itu didapat dari seorang napi Lapas Cipinang berinisial A," tandas Argo.

Kasus penemuan sumber peredaran narkoba dari Lapas Cipinang bukan hanya sekali. Badan Narkotika Nasional (BNN) baru merilis bahwa seorang narapidana narkoba Chandra alias Gombak memiliki fasilitas wah di dalam sel.

BNN juga menyebutkan ada aktivitas penggunaan narkoba di dalam sel itu. Di dalam sel juga ditemukan monitor, CCTV, dan akuarium ikan nirwana. (mg4/jpnn)