Nasabah Asuransi Kesehatan Patut Perhatikan 7 Hal Ini dalam Mendapatkan Manfaat Proteksi Optimal

Nasabah Asuransi Kesehatan Patut Perhatikan 7 Hal Ini dalam Mendapatkan Manfaat Proteksi Optimal
Tujuh hal penting yang patut diperhatikan nasabah asuransi kesehatan dalam mendapatkan manfaat proteksi optimal. Foto: Prudential

jpnn.com, JAKARTA - Biaya medis di Indonesia diperkirakan akan naik sekitar 19,4 persen di tahun 2025, demikian menurut Global Medical Trends Survey yang dirilis pada akhir tahun lalu oleh Willis Tower Watson (WTW), sebuah perusahaan konsultan dan pialang terkemuka dunia.

Tren tersebut bahkan dinilai sebagai salah satu kenaikan biaya medis tertinggi di wilayah Asia Pasifik.

Beberapa pemicu utamanya meliputi peningkatan ongkos bahan baku dan kemajuan teknologi yang mendorong kenaikan harga rawat medis dan obat-obatan di banyak rumah sakit dan fasilitas kesehatan.

Dalam menghadapi kondisi krusial tersebut, penting bagi masyarakat Indonesia untuk lebih bijak dalam mengelola keuangan di lingkup rumah tangga, salah satunya dengan memiliki asuransi kesehatan sebagai instrumen proteksi diri dan keluarga.

Namun, perlu diperhatikan selain karena faktor bertambahnya usia, kenaikan biaya medis mendorong industri asuransi untuk menyesuaikan harga (repricing) premi yang dibayarkan oleh para nasabah.

Langkah ini bukan sebatas kebijakan reaktif, melainkan sebagai bentuk antisipasi terhadap inflasi medis yang cenderung naik dari tahun ke tahun. Tujuannya adalah memastikan nasabah asuransi kesehatan senantiasa mendapatkan perlindungan dan layanan medis serta pengobatan yang optimal.

Agar manfaat asuransi kesehatan terasa optimal, beberapa poin penting berikut ini perlu dipahami dengan seksama saat mulai berasuransi:

1. Kenali dengan baik polis asuransi yang dibeli

Agar manfaat asuransi kesehatan terasa optimal, beberapa poin penting perlu dipahami dengan seksama saat mulai berasuransi.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News