Nasabah Tewas di Kantor Pembiayaan Makassar, Polisi Selidiki Penyebab Kematian Korban
jpnn.com, MAKASSAR - Kasus kematian mendadak seorang nasabah bernama Natsir, 69, di kantor pembiayaan di Jalan Topaz Kota Makassar Sulawesi Selatan masih diselidiki pihak kepolisian.
Natsir meninggal di TKP saat hendak mempertanyakan penarikan paksa motornya karena menunggak pembayaran kredit penjaminan BPKB.
"Kami telah berkoordinasi dengan pihak Dokpol Rumah Sakit Bhayangkara, dan seizin dari keluarga, kami membawa jenazah ke Rumah Sakit Bhayangkara," ujar Kapolsek Panakukang Komisaris Polisi Joko Pamungkas di Makassar, Minggu.
Menurut dia, jenazah di bawa ke Rumah Sakit Bhayangkara guna memastikan penyebab kematiannya apakah ada bentuk kekerasan di lokasi kejadian atau ada faktor lain, sehingga dapat menjadi bahan penyelidikan.
"Itu dibawa supaya bisa di tahu atau bisa diketahui penyebab dari pada kematiannya," ujar Joko menanggapi pertanyaan wartawan perihal kematian korban.
Atas kejadian tersebut, pihaknya telah memanggil sejumlah saksi di Tempat Kejadian Perkara (TKP) termasuk pihak pembiayaan untuk diminta keterangan berkaitan peristiwa itu.
"Di sana, dari olah TKP, di mulai dari tempatnya, sampai juga penguat-penguat dan alat bukti yang lain. Beberapa Barang bukti sudah diamankan. Informasi dari keterangan saksi di sana, korban berada di sana setelah adanya penyelesaian kendaraan roda duanya," ujarnya.
Kedatangan Natsir ke kantor pembiayaan itu hendak konfirmasi kepada pihak Finance dengan angsuran kendaraanya pada Sabtu (26/8). Ia pun pergi ke kantor itu setelah menghubungi keluarganya.
Kasus kematian mendadak seorang nasabah bernama Natsir, 69, di kantor pembiayaan di Jalan Topaz Kota Makassar Sulawesi Selatan masih diselidiki pihak kepolisian
- Tim Relawan Dozer Sebut Sulsel Butuh Pemimpin Berpengalaman
- Daftar 20 Tim Grand Finale Meet The World With SKF Road to Gothia Cup 2025
- Polda Sulsel Bongkar Korupsi Berjemaah yang Merugikan Negara Rp 84 Miliar
- Main di Film Puang Bos, Michelle Ziudith Belajar Bahasa Makassar
- Kasus Kredit Fiktif Rp 55 Miliar Bank BUMN di Sulsel, Polisi Beri Info Begini
- Kebakaran Menghanguskan 33 Rumah di Makassar