Nasdem DKI Jakarta Target 20 Kursi
Diisi Kader Loncat karena Kecewa Partai Lama
Minggu, 23 Juni 2013 – 14:25 WIB
Caleg Nasdem DKI Maringan Pangaribuan menuturkan, meninggalkan PDI Pejuangan lantaran untuk mengetahui hal-hal baru. Sebab walaupun telah lama bernaung di partai berlambang banteng, namun merasakan adanya nilai perjuangan yang terputus. “Sangat terasa ada hal yang terputus, entah hal itu terjadi karena eforia, sehingga dianggap sudah tak perlu lagi,” tegas dia.
Selain itu, Maringan juga menyayangkan pemberlakuan aturan di PDI Perjuangan terkait dengan pembatasan tiga kali periode duduk di lembaga wakil rakyat. “Ada SK (surat keputusan) di yang tak diatur undang-undang, kalau sudah tiga periode tak bisa lagi. Padahal masyarakat melihat figur di partai. Katanya saya bisa naik ke DPR RI, tapi kenyataannya tidak mendapatkan dapil,” sesalnya.
Hal senada juga diungkapkan Caleg Nasdem Budi Santoso. semula dirinya enggan maju sebagai caleg di Pemilu 2014. Namun keberadaan Nasdem sebagai partai baru membuka harapan baru bagi dirinya. “Walaupun sudah 15 tahun lebih di PDI Perjuangan, tapi saya putuskan berhenti. Saya dapat banyak tawaran dari partai lain, tapi saya tolak. Namun karena Nasdem masih baru, maka saya mau bergabung. Selama ini saya melakukan kontrak dengan konstituen,” tukasnya. (rul)
PARTAI Nasional Demokrat (Nasdem) di Jakarta optimistis mampu meraih sebanyak 20 kursi di DPRD DKI Jakarta. Dengan kata lain bisa melahirkan dua
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Masjid Indonesia Pertama di Yokohama Jepang Resmi Dibangun
- KAI Properti Dukung Pelestarian Lingkungan Melalui Aksi Tanam Pohon
- Mbak Rerie: Pembangunan Kebudayaan Bukan Langkah yang Mudah, Butuh Dukungan Semua Pihak
- Saleh Ingatkan Pemerintah Waspada soal Defisit BPJS Kesehatan
- Gegara Dilarang Pakai Narkoba, RR Tega Aniaya Istri Hingga Tewas
- Mengisi Kuliah Umum di Politeknik PU, AHY Bicara Program Makan Bergizi Gratis