NasDem Masih Yakin Jokowi Tak Akan Akomodasi Partai Non-KIK
jpnn.com, JAKARTA - Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Nasional Demokrat (Nasdem) Johnny Gerard Plate menilai kecil kemungkinan Presiden Joko Widodo alias Jokowi akan mengakomodasi partai non-Koalisi Indonesia Kerja (KIK) di dalam kabinet pemerintahan periode 2019-2024 mendatang.
Kendati demikian, anggota Komisi XI DPR itu menuturkan, Partai Nasdem akan menghormati apa pun yang menjadi keputusan Jokowi.
“Walaupun kecil kemungkinannya, kalau itu keputusan Pak Joko Widodo kami tentu dukung,” kata Johnny di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (15/6).
BACA JUGA: Sekjen NasDem Yakini Jokowi Bertemu Prabowo Bukan untuk Bagi-bagi Jabatan
Menurut Johnny, ketika berbicara hal yang terkait di luar koalisi, Presiden Jokowi sudah memahami caranya. Johnny memastikan, Jokowi akan berbicara serius terlebih dahulu dengan partai koalisi.
“Dalam hal ini, tentu kalau bergabung harus memberikan manfaat tambahan, nah untuk itu konsesi dan komitmen politik besar yang setimpal, yang seimbang itu harus dibicarakan,” jelasnya.
Dia menambahkan, masyarakat selama ini sudah melihat yang satu sudah bergerak ke kiri, dan ke kanan. Nah, kata dia, untuk bergerak bersama-sama harus ada konsesi besar.
“Konsesi besar ini adalah konsesi politik. Apa konsesi politik yang berhubungan dengan arah negara. Kalau itu memenuhi keinginan kita semuanya silakan, tetapi saat ini barangkali belum dibicarakan itu,” katanya. (boy/jpnn)
Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Nasional Demokrat (Nasdem) Johnny Gerard Plate menilai kecil kemungkinan Presiden Joko Widodo alias Jokowi akan mengakomodasi partai non-Koalisi
Redaktur & Reporter : Boy
- Pakar Politik Menyamakan Jokowi dengan Pembunuh Berdarah Dingin, Ini Sebabnya
- Jokowi Aktif Mendukung Paslon Tertentu, Al Araf: Secara Etika Itu Memalukan
- Al Araf Nilai Jokowi Memalukan Turun Kampanye di Pilkada 2024
- Pengamat Heran PDIP Protes Mega Ada di Stiker 'Mau Dipimpin Siapa?'
- Hasto PDIP Nilai Prabowo Sosok Kesatria, Lalu Menyindir Jokowi
- Prabowo Seorang Kesatria, Harus Tegas Hadapi Cawe-Cawe Jokowi di Pilkada