Nasib Anggaran Kurikulum Baru Diputus Besok
Palu Pengesahan Ada Di Panja DPR
Rabu, 22 Mei 2013 – 06:01 WIB
"Untuk perbandingan, Ketika penerapan KTSP (Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan, red) tidak ada pelatihan atau persiapan guru seperti ini," ujar Nuh. Jadi dia menolak jika kurikulum baru ini asal dijalankan.
Nuh juga menegaskan pelaksanaan kurikulum baru ini bukan ujicoba. Meskipun sekolah sasaran untuk tahun pertama ini hanya sekitar tiga peren dari seluruh populasi sekolah di Indonesia.
Anggota Komisi X sekaligus Panja Kurikulum Raihan Iskandar membenarkan jika keputusan besok masih ada dua skenario. "Apakah nanti anggaran kurikulum baru disetujui atau tidak," ujarnya. Dia mengatakan Kemendikbud wajib menyalin dokumen anggaran kurikulum baru dalam format RKA-KL.
Dengan cara ini, panja bisa mengetahui selisih kekurangan anggaran kurikulum baru (dari Rp 631 miliar ke Rp 829,4 miliar) memakai duit dari pos mana. "Jelas nanti ada pos anggaran yang dikorbankan," paparnya.
JAKARTA - Saat ini adalah masa krusial urusan penerapan kurikulum baru. Dari hasil rapar kerja (raker) Komisi X DPR dengan Kementerian Pendidikan
BERITA TERKAIT
- Gibran Minta Sistem Zonasi PPDB Dihilangkan, Mendikdasmen: Masih Pengkajian
- Ganesha Operation Award 2024 Jadi Ajang Penghargaan Bagi Pengajar dan Alumni
- INSEAD Business School, Jadikan Kerja Sama FWD Group & BRI Life Sebagai Studi Kasus
- Direksi ASABRI Mengajar Para Mahasiswa Magister Universitas Pertahanan
- Pilih Hotel sebagai Fasilitas Kampus, CEO UIPM Beri Penjelasan Begini
- Eramet & KBF Berikan Beasiswa untuk Mahasiswa Indonesia Timur, Ini Harapan Gubernur Sulut