Nasib Dua Anak Yatim-Piatu setelah Orang Tua Mereka Tewas Diberondong 27 Peluru
Ikut Sembahyangi Jenazah, si Sulung Tak Menangis
Jumat, 01 April 2011 – 08:08 WIB
Tewasnya pasutri Suwito-Dora Halim, pengusaha asal Medan, karena diberondong peluru oleh orang tak dikenal pada Selasa malam lalu (29/3) membuat dua anak mereka menjadi yatim-piatu. Pemandangan mengharukan terjadi kemarin ketika si sulung yang berumur 5 tahun ikut menyembahyangi jenazah orang tuanya. ------------------------------ -----------
FRANSISKUS MARBUN, Medan
------------------------------ ------------
Sejak Rabu malam (30/3) hingga kemarin (31/3) suasana di Balai Persemayaman Angsapura di Jalan Wijaya, Medan, ramai didatangi pelayat. Di tempat itulah jasad pasutri Suwito alias Awie, 36, dan Dora Halim, 32, disemayamkan. Rencananya hari ini (1/4) jenazah pasangan pengusaha penangkapan ikan dan garam itu dikremasi.
Suwito dan Dora tewas karena diberondong peluru oleh orang tak dikenal di depan rumah mereka di Jalan Akasia I No 5, Bambu III, Kelurahan Kampung Durian, Medan Timur, Medan, Selasa lalu pukul 21.30. Malam itu Suwito sekeluarga (istri; dua anak mereka, Christovin, 2, dan Latresia, 5; serta babysitter Aini) baru pulang dari acara makan malam.
Tewasnya pasutri Suwito-Dora Halim, pengusaha asal Medan, karena diberondong peluru oleh orang tak dikenal pada Selasa malam lalu (29/3) membuat
BERITA TERKAIT
- Eling Lan Waspada, Pameran Butet di Bali untuk Peringatkan Melik Nggendong Lali
- Grebeg Mulud Sekaten, Tradisi yang Diyakini Menambah Usia dan Menolak Bala
- AKBP Condro Sasongko, Polisi Jenaka di Tanah Jawara
- MP21 Freeport, Mengubah Lahan Gersang Limbah Tambang Menjadi Gesang
- Sekolah Asrama Taruna Papua, Ikhtiar Mendidik Anak-anak dari Suku Terpencil Menembus Garis Batas
- Kolonel Zainal Khairul: Pak Prabowo Satuan Khusus, Saya Infanteri dari 408