Nasib Legislator Lokal Ditentukan Pemda
Jumat, 11 Maret 2011 – 17:51 WIB
Baca Juga:
Kendala yang dirasakan daerah, lanjutnya, banyak legislator yang menuntut gajinya tinggi. Di samping adanya dana pensiun. Akibatnya, anggaran daerah tersita ke gaji anggota DPRD. Karena mau tidak mau kepala daerah terpaksa mengabulkan keinginan dewan bila ingin APBD disahkan DPRD."Harusnya, dalam sistem penggajian maupun pemberian tunjangan anggota DPRD, eksekutif dan legislatif berpatokan pada keuangan daerah," ujarnya.
Dia melihat, masalah ini hampir merata terjadi di seluruh daerah. Pemda tak hanya dibebankan dengan gaji pegawai, tapi juga anggota DPRD. Ironisnya, legislator daerah dengan powernya bisa mengatur kebijakan pemda dan mendapatkan gaji yang cukup tinggi."Antara eksekutif dan legislatif daerah harus menyamakan visi misinya dulu. Sah-sah saja bila ingin gajinya naik, tapi ya disesuaikan dengan kemampuan membayar daerah dulu," sarannya. (Esy/jpnn)
JAKARTA-Jika kenaikan gaji anggota DPR RI digodok oleh pemerintah (Kemenkeu dan Kementerian PAN&RB), nasib legislator daerah ditentukan pemda.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Perkuat Kolaborasi ZIS di ASEAN, ICONZ ke-8 Hasilkan 5 Resolusi Strategis
- Parlemen Indonesia-Mesir Sepakat Dukung Kemerdekaan Palestina
- Konflik Pulau Rempang, Mafirion DPR: BP Batam Jangan Lepas Tangan, PT. MEG Tak Punya Hak Berpatroli
- 5 Berita Terpopuler: KemenPAN-RB Punya Info Terbaru, Dirjen Nunuk Bergerak Urus Guru Honorer, tetapi Masih Proses
- Chandra Soroti Arah Kebijakan Amnesti 44 Ribu Narapidana Era Prabowo
- Sakti Wahyu Trenggono Masuk Kategori Menteri Terbaik Versi LPI