Nasib Menggantung Ratusan Anjing Greyhound Australia di Pacuan Macau
Senin, 09 Juli 2018 – 20:00 WIB

Nasib Menggantung Ratusan Anjing Greyhound Australia di Pacuan Macau
"Baru-baru ini ia memberi menelepon saya dan hanya mengatakan bahwa ia membawanya," kata Dieppe.
"Saya tadinya tak mengharapkan ia hidup."
Lam dan Dieppe sekarang bekerja sama untuk mengembalikan Jack ke Australia, sebuah proses yang membutuhkan tes kesehatan wajib dan vaksinasi.
Terlepas dari biaya ribuan dolar dan periode menunggu enam bulan, Dieppe mengatakan proses itu pantas ditunggu.
"Mereka sangat tabah, sabar, setia dan benar-benar istimewa," katanya.
Ia sekarang mendorong warga Australia lainnya untuk mengadopsi anjing greyhound kembali ke Australia.

BERITA TERKAIT
- Paus Fransiskus, Pemimpin Gereja Katolik yang Reformis, Meninggal Dunia pada Usia 88 tahun
- Dunia Hari Ini: PM Australia Sebut Rencana Militer Rusia di Indonesia sebagai 'Propaganda'
- Sulitnya Beli Rumah Bagi Anak Muda Jadi Salah Satu Topik di Pemilu Australia
- Rusia Menanggapi Klaim Upayanya Mengakses Pangkalan Militer di Indonesia
- Dunia Hari Ini: Siap Hadapi Perang, Warga Eropa Diminta Sisihkan Bekal untuk 72 Jam
- Rusia Mengincar Pangkalan Udara di Indonesia, Begini Reaksi Australia