Nasib PSG dan Real Madrid jadi Pelajaran Buat Barcelona
jpnn.com, BARCELONA - Entrenador Barcelona Ernesto Valverde optimistis timnya mampu menyingkirkan Lyon di 16 Besar Liga Champions. Namun, dia juga waspada dan menjadikan insiden yang menimpa Paris Saint-Germain dan Real Madrid sebagai pelajaran.
Barcelona akan menjamu Lyon dalam leg kedua di Camp Nou, Kamis (14/3) dini hari. Pada leg pertama, Barca dan Lyon bermain tanpa gol.
"Saya tidak bisa memastikan apa yang akan dilakukan Lyon di sini (Camp Nou). Namun, yang pasti mereka punya senjata, pemain yang kuat dan cepat," kata Valverde seperti dikutip dari laman AS.
Menurut Valverde, hasil 0-0 di kandang Lyon bukanlah sesuatu yang menguntungkan buat timnya.
"Itu membuat kami hanya punya satu pilihan, menang. Tidak boleh seri lagi dengan gol. Namun, kami juga tahu apa yang dilalui Lyon dari penyisihan grup. Luar biasa," ucap Valverde.
Pelatih berusia 55 tahun itu juga memastikan pemainnya tidak akan masuk ke lapangan di Camp Nou nanti dengan perasaan sudah di atas angin. Valverde tak mau timnya senasib dengan PSG dan Madrid yang sudah unggul di leg pertama, tetapi malah tersingkir setelah kalah di pertemuan kedua.
(Bacalah: Andai Barcelona Tersingkir, Rekor Buruk 14 Tahun Lalu Terulang)
"Apa yang terjadi dengan PSG dan Real Madrid memberi tahu kami bahwa siapa saja bisa tersingkir di kompetisi ini. Ini tempat di mana Anda harus sangat berkonsentrasi hingga akhir," tutur Valverde. (adk/jpnn)
Pelatih Barcelona Ernesto Valverde mengatakan pilihan buat timnya hanya satu, menang dari Lyon.
Redaktur & Reporter : Adek
- Hasil Liga Spanyol: Barcelona Tumbang di Markas Real Sociedad
- Duka di Balik Kemenangan Bayern Munchen Atas Benfica
- Liga Champions: Club Brugge Nodai Kesucian Aston Villa
- Hasil Liga Champions: Barcelona Kian Melayang, Atletico Madrid Menang Dramatis
- Hasil Liga Champions: Real Madrid dan Manchester City Keok
- AC Milan Gulung Real Madrid, Rekor Langka Tercipta