Nasir Berharap Keadilan Bagi Polisi yang Halangi Kasus Brigadir J Karena Hal ini

jpnn.com - JAKARTA - Anggota Komisi III DPR Nasir Djamil berharap ada keadilan bagi anggota polisi yang menghalangi penyelidikan kasus Brigadir J.
Pasalnya, tidak tertutup kemungkinan ada yang melakukannya karena terpaksa.
"Mereka kan ada deliknya juga dengan melihat kualitas dan kuantitas keterlibatannya," ujar Nasir Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Kapolri di Kompleks Parlemen, Jakarta, Rabu (24/8).
Nasir kemudian berpesan, hukuman bagi para anggota polisi yang menghalangi penyelidikan harus melihat keterlibatan masing-masing.
Karena faktor terpaksa perintah komandan atau dengan kesadaran melakukan hal tersebut.
Nasir secara garis besar mengatakan Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo sudah melakukan penegakan hukum dan kode etik untuk kasus tewasnya Brigadir Yosua Hutabarat atau Brigadir J.
"Kapolri telah melakukan penegakan hukum dan kode etik. Kapolri masih mengumpulkan puzzel atas fakta kasus pembunuhan Brigadir J," ucapnya.
Nasir menegaskan kepolisian bekerja didasarkan atas dasar fakta.
Nasir berharap ada keadilan bagi anggota polisi yang menghalangi penyelidikan kasus Brigadir J, begini alasannya.
- Kritik Putra Kapolda Kalsel yang Bermewah-mewahan, Lemkapi: Contoh Kapolri dan Istri
- Menhan Bagikan 700 Mobil Maung ke Panglima TNI hingga Babinsa
- Komitmen Kapolri dan Panglima TNI Tindak Oknum Penyerang Polresta Tarakan Diapresiasi
- Kasus Sengketa Lahan Berlarut, Haris Azhar Surati Kapolri
- Polri Jamin Stabilitas Harga Pangan Selama Ramadan
- Kapolri Jamin Harga Pangan Stabil Sesuai HET Saat Ramadan