Naskah Unas SMP Sampai ke Polsek
jpnn.com - SURABAYA – Pendistribusian naskah unas SMP dari Polrestabes Surabaya ke polsek Sabtu (3/4) berlangsung ramai. Setiap subrayon datang dengan membawa perwakilan lima orang untuk menyaksikan pengecekan jumlah soal dan LJUN apakah sudah sesuai.
Pengecekan jumlah naskah soal di ruang Bhara Wira Sasana Polrestabes itu tampak agak ruwet. Seluruh perwakilan subrayon yang berjumlah 61 orang masuk bersamaan. Mereka datang ke mapolres pukul 9.00, lalu melakukan registrasi. Para wakil subrayon datang bersama polsek terdekat.
Setelah masuk ruang penyimpanan naskah, mereka menuju tumpukan naskah dengan sampul cokelat yang diletakkan di dalam boks. Tumpukan sudah dipisahkan per subrayon, bukan lagi per mata pelajaran (mapel) seperti tahun sebelumnya. ”Pengelompokan naskah per subrayon itu lebih memudahkan pengambilan daripada dipisah per mapel,” ujar Humas Dispendik Surabaya Eko Prasetyoningsih.
Hanya, pengecekan yang tidak dilakukan bergantian mengakibatkan ruang penyimpanan soal itu menjadi penuh perwakilan subrayon. Namun, pengecekan subrayon itu berlangsung lancar. Tidak ada kekisruhan ataupun tertukar soal antar subrayon.
Hanya ada sedikit kendala. Yakni, saat pendistribusian soal unas itu, ada satu perwakilan dari subrayon 51 yang belum didampingi anggota polsek setempat. Dengan demikian, perwakilan subrayon tidak diizinkan masuk untuk mengecek naskah. ’’Suatu keharusan subrayon didampingi polsek setempat untuk mengecek soal. Itu sudah aturan. Jika mereka tidak didampingi polsek, ya nggak boleh masuk,’’ tegas Eko.
Semua naskah unas SMP yang berjumlah 594 boks tersebut selesai dipindah ke polsek sekitar pukul 13.00. Subrayon didampingi polisi telah mengecek sampul besar yang berisi 20 naskah soal dan 2 sampul kecil yang berisi LJUN disesuaikan dengan kebutuhan sekolah.
Setelah kelar, pihak polrestabes, polsek, dispendik, dan subrayon menandatangani berita acara pemeriksaan (BAP) sebelum naskah dibawa ke luar ruangan. Tahap yang detail itu, ujar Eko, dilakukan untuk mengantisipasi kemungkinan naskah bocor. ’’Saya berharap dengan adanya pengawalan yang lebih disiplin ini, kejadian seperti pada unas SMA lalu tidak terulang lagi. Kami jamin tidak ada yang bocor,’’ tegasnya.
Eko menginginkan tidak ada kendala sedikit pun saat pendistribusian dari polsek ke setiap sekolah di subrayon. Juga, dalam pelaksanaan unas besok Senin (5/5) tersebut.
SURABAYA – Pendistribusian naskah unas SMP dari Polrestabes Surabaya ke polsek Sabtu (3/4) berlangsung ramai. Setiap subrayon datang dengan
- Ganesha Operation Bekali Siswa Sumsel Menghadapi Seleksi Masuk Perguruan Tinggi yang Ketat
- Institut Teknologi Del Menggunakan AI untuk Deteksi Kecurangan Saat Ujian
- Rantastia Nur Alangan Ungkap Dukungan Dr. Ram Krishna untuk UIPM
- Tingkatkan Kualitas Pendidikan di Sulsel, Ganesha Operation Kenalkan GO Expert
- Uhamka Masuk Daftar Universitas Terbaik Asia versi QS AUR 2025
- Ini Kata Bahlil soal Gelar Doktornya di SKSG UI