Nasrudin Curhat ke Mertuanya
Kamis, 12 November 2009 – 13:21 WIB
Baca Juga:
"Kejadian di Jakarta saya tidak tahu, lalu Zul bilang, paling-paling saya mati," kata Endang. Setelah pertemuan itu, kontak dengan menantunya tidak pernah lagi terjadi karena memang jarang berkomunikasi.
Tapi pengakuan Endang diragukan oleh Juniver Girsang kuasa hukum terdakwa karena saksi diperiksa bukan di kantor polisi. "Ini yang menarik bahwa ternyata dikuatkan lagi keterangan dari saksi ini (Endang red.) pemeriksaan bukan dilakukan di kantor polisi tetapi di apartemen," katanya.
Mengenai ucapan "paling-paling saya mati" kata Juniver tidak perlu di permasalahkan karena itu hanya pernyataan dari keterangan orang yang sudah meninggal dan bukan fakta.
JAKARTA- Endang Muhammad, ayah Rani Julaini saat memberi kesaksian pada sidang lanjutan kasus pebunuhan berencana Direktur PT Putra Rajawali Banjaran
BERITA TERKAIT
- Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini 7 Juli 2024: Hujan, Sebagian Disertai Petir
- Gelar Audiensi dengan BNN, PTPN III Berkomitmen Cegah Penyalahgunaan Narkoba
- Soal Pemecatan Ketua KPU Hasyim Asyari Gegara Asusila, KPPI Singgung Pidana
- DMI Imbau Remaja Gabung Prima Agar Terhindar dari Judi Online
- Dukung Proses Hukum di KPK, Asuransi Jasindo Pastikan Sangat Kooperatif
- Relawan Kita Ajak Komunitas Disabilitas Rumuskan Jakarta yang Lebih Humanis