Nasrullah Serukan Guru & Tendik Honorer Memperjuangkan Status ASN, Bangkitlah!

jpnn.com, JAKARTA - Ketum Guru Tenaga Kependidikan Honorer Non Kategori usia 35 tahun ke atas (GTKHNK35 ) H. Nasrullah mengkritisi kebijakan pemerintah dalam penyelesaian honorer.
Sudah tiga tahun, tetap belum juga tuntas untuk guru honorer. Untuk tendik malah belum sama sekali.
"Aneh, tiga tahun ini kerjanya apa ya, karena makin banyak saja ini honorer," ujar Nasrullah kepada JPNN.com, Jumat (26/5).
GTKHNK35 sudah sering menyampaikan di dalam banyak kesempatan, baik saat rapat dengan DPR atau DPD atau saat beraudiensi dengan Kemendikbudristek dan KemenPAN-RB bahwa persoalan honorer harus diselesaikan dari masa kerja.
Sebab, honorer yang sudah lama bekerja sangat banyak berkorban untuk mencerdaskan anak bangsa ini.
"Saat ini akan saya gerakkan lagi perjuangan di semua daerah supaya pemerintah pusat membuka mata hatinya," ujarnya.
Nasrullah menambahkan jjangan terlalu banyak teori, sedangkan persoalan honorer tidak pernah selesai. Jumlah honorer makin membengkak, padaha setiap tahun banyak ASN yang pensiun.
Dia bertekad akan menggerakkan lagi para honorer sekolah negeri yang bekerja di atas 10 tahun untuk bangkit berjuang demi haknya pemerintah akan membuka rekrutmen CPNS dan PPPK lagi tahun ini. Ironisnya honorer yang lama makin tersingkir.
Nasrullah menyerukan kepada guru & tendik honorer memperjuangkan status ASN, Bangkitlah!
- Kapan Jadwal Tes PPPK Tahap 2? Pak Reza Bilang Begini
- 5.800 Honorer di Daerah Ini Berpeluang Diangkat Menjadi PPPK Paruh Waktu
- Setahun Lagi Pensiun, Kebayang Sedihnya kalau PPPK 2024 Tidak Dilantik Hari Ini
- 5 Berita Terpopuler: ASN & Honorer Mendukung Tata Kelola Guru Diambil Pusat, Ketum PGRI Memohon kepada Mendikdasmen
- Penjelasan Pak Maryono soal Jadwal Tes PPPK Tahap 2
- 5 Berita Terpopuler: Menanti Hasil Demo Honorer, Penanganan Guru Diambil Alih Pusat, Rusak!