Nataru, Pengelola Bandara Diminta Perpanjang Jam Operasional
jpnn.com, JAKARTA - Dirjen Perhubungan Udara Polana B. Pramesti memastikan kesiapan dalam menghadapi masa angkutan Natal dan Tahun Baru 2018.
Extra flight kata Polana akan disiapkan terutama untuk rute-rute padat.
"Prediksi kami akan terjadi lonjakan untuk penerbangan daerah timur dan daerah pariwisata, namun kami ingatkan kembali agar maskapai jangan sampai memberikan tarif melebihi batas atas," pinta Polana.
Selain meminta maskapai menambah slot penerbangannya, Polana juga menginstruksikan pengelola bandara memperpanjang jam operasional. Menurutnya, semua itu semata-mata agar penerbangan berjalan dengan lancar.
Selama 2018, sebanyak 5.461 inspeksi telah dilakukan kepada operator dengan sertifikat operator penerbangan (AOC) 121 atau maskapai yang mengoperasikan pesawat berkapasitas di atas 30 kursi.
Sebanyak 264 inspeksi telah dilakukan kepada operator dengan AOC 135 atau maskapai yang mengoperasikan pesawat berkapasitas di bawah 30 kursi. Total pesawat yang sudah inspeksi berdasarkan registrasi sebanyak 805 pesawat.
“Kami berusaha semaksimal mungkin untuk menciptakan angkutan udara yang selamat, aman, lancar dan nyaman sebagaimana harapan pengguna jasa penerbangan. Untuk keselamatan, tidak ada toleransi, ini no go item yang harus dipenuhi bila ingin terbang," tegas Polana.(chi/jpnn)
Sebanyak 264 inspeksi telah dilakukan kepada operator dengan AOC 135 atau maskapai yang mengoperasikan pesawat berkapasitas di bawah 30 kursi.
Redaktur & Reporter : Yessy
- Pantau Satgas Nataru Pertamina, Wakil Menteri ESDM Jamin Ketersediaan Energi di Medan
- Hamdalah, Mentan Amran Sulaiman Pastikan Stok Pangan Aman Jelang Natal dan Tahun Baru
- Pastikan Kelancaran Distribusi Energi, Tim Pertamina Patra Niaga Bekerja 24 Jam
- Tinjau Kesiapan Satgas Nataru, Menteri ESDM: Allhamdulillah, Kondisi Aman
- Jelang Nataru, Menteri ESDM dan Dirut Pertamina Tinjau Terminal BBM & LPG di Banten
- H-5 Nataru, ASDP Ingatkan Pengguna Jasa Mempersiapkan Perjalanan dengan Matang