Navigasi Pendidikan Setelah Pemilu 2024
Oleh: Odemus Bei Witono - Direktur Perkumpulan Strada dan Mahasiswa Doktoral Filsafat STF Driyarkara

Inisiatif bersama, koordinasi yang kuat, dan dukungan penuh dari pihak-pihak terkait akan menjadi kunci kesuksesan dalam mewujudkan Kurikulum Merdeka secara efektif.
Dengan kejelasan arah navigasi pendidikan nasional, diharapkan cita-cita yang telah dirancang dapat tercapai sesuai dengan tujuan pendidikan yang telah ditetapkan.
Pendidikan diharapkan mampu mengikuti jalur yang telah ditetapkan, sehingga memberikan kejelasan dan visi yang kuat untuk membentuk masa depan yang lebih baik.
Adanya kesinambungan dan konsistensi dalam pengembangan kurikulum, metode pengajaran, dan dukungan pemerintah dapat memberikan fondasi yang solid untuk meningkatkan kualitas pendidikan.
Penting untuk memastikan bahwa setiap anak usia sekolah memiliki akses penuh dan setara terhadap pendidikan yang bermutu.
Tidak boleh ada anak yang terpinggirkan atau tidak mampu mendapatkan pendidikan yang diharapkan.
Dukungan dan investasi dalam mencapai cita-cita anak-anak adalah investasi dalam masa depan bangsa.
Sehingga, dengan adanya sinergi dan kesungguhan bersama, diharapkan pendidikan nasional dapat menjadi pilar yang kokoh untuk membawa Indonesia menuju masa depan yang lebih cerah dan berdaya saing.
Tantangan kini muncul pada keputusan pemerintah baru hasil Pemilu 2024, apakah akan mempertahankan atau mengubah kurikulum yang telah ada?
- Waketum PKB Sebut Tagar #KaburAjaDulu Harus Direspons dengan Bijaksana
- Mendiktisaintek Satryo Bakal Di-Reshuffle, Akibat Demo Indonesia Gelap ?
- Pegiat Pendidikan: Perempuan Pekerja Ekonomi Kreatif Harus Berdaya Saing Tinggi
- Solusi Transportasi Aman dan Efisien untuk Siswa di BSD
- Pendidikan Berperan Dalam Mengaktualisasikan Nilai Pancasila di Tengah Tantangan Zaman
- Beasiswa Bantu Anak-Anak Sepatan Meraih Mimpi