Nawacita Hanya Sebatas Retorika

jpnn.com - JAKARTA – Ketua Umum Pergerakan Gerakan Keadilan (PGK), Bursah Zarnubi menilai Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak mempunyai visi kenegaraan sehingga keadaan negara semakin tidak menentu.
"Visi kenegaraan harus jelas, kalau tidak, maka kondisi negara tidak menentu seperti sekarang ini," kata Bursah, dalam diskusi Rembuk Nasional di Jakarta, Kamis (9/7).
Ideologi Nawacita yang selalu diusung Jokowi lanjutnya, hanya sebatas retorika saja dan tidak sanggup menerapkannya sebagaimana yang terlihat dari kinerja para menterinya. Bahkan ujar Bursah, tidak berbuat banyak malah terkesan hanya pencitraan dengan blusukan.
"Jadi, kita harus menagih janji Nawacita, sedangkan Jokowi ini orangnya terbatas dalam arti tidak paham betul soal visi Soekarno, sehingga membuat mandek visi kenegaraan saat ini," pungkasnya.(fas/jpnn)
JAKARTA – Ketua Umum Pergerakan Gerakan Keadilan (PGK), Bursah Zarnubi menilai Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak mempunyai visi kenegaraan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Akademisi Mendesak Supaya Dominus Litis jadi Bagian RUU KUHAP
- Iwakum Kecam Aksi Doxing terhadap Wartawan Seusai Demo Indonesia Gelap
- Dukung Kelancaran Arus Mudik Lebaran 2025, Hutama Karya Percepat Tol Palembang-Betung
- Yayasan Merah Putih Peduli Nyekar di Makam RM Margono Djojohadikusumo
- TNI Disebut Langgar UU dalam Penertiban Tambang Emas dan Penggerebekan Oli Palsu
- Lemkapi Sebut RUU Kejaksaan akan Membuat Jaksa Kebal Hukum