Nawacita jadi Nawacita Dua, Itu Kalau Jokowi Menang ya
jpnn.com, JAKARTA - Para sekretaris jenderal partai politik pendukung Joko Widodo mengevaluasi visi dan misi pemerintah yang tertuang dalam Nawacita. Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengatakan, hasil evaluasi akan berubah menjadi Nawacita Dua.
"Telah kami paparkan rancangan untuk menuju Nawacita Kedua. Kami melihat latar belakang problematika bangsa, ketika Bapak Jokowi memimpin dan dipercaya rakyat pada 2014 berbagai persoalan saat itu yang dijawab dengan visi dan misi, di mana di dalamnya ada program unggulan nawacita itu," kata Hasto usai rapat para sekjen partai politik pendukung Jokowi di Gedoeng Djoeang, Jakarta Pusat, Jumat (4/8).
Hasto menegaskan, Nawacita Dua disusun berdasarkan Nawacita pertama. Selain itu, Nawacita Dua bakal menjadi pondasi dasar visi Indonesia Emas, puncak kejayaan ekonomi pada 2045.
"Ada sembilan yang sudah dibahas dan kami bicara tentang visi ke depan 2045 itu sehingga satu napas dengan Nawacita pertama," katanya.
Menurut Hasto, dalam pembahasan bersama para sekjen tersebut, juga dibahas mengenai sinergitas antara PPP dan PKB dalam memberikan perhatian khusus terhadap pesantren.
"Perhatian terhadap pesantren itu kami bahas secara komprehensif," pungkasnya. (tan/jpnn)
Para sekretaris jenderal partai politik pendukung Jokowi membahas perubahan Nawacita.
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga
- Sowan ke Kediaman Jokowi, Sukarelawan Alap-Alap Dapat Arahan soal Ekonomi Komunal
- Bukan Menyalahkan Prabowo soal PPN 12 Persen, Deddy Singgung Rezim Jokowi
- Deddy PDIP Yakin Pemberedelan Pemeran Lukisan Yos Suprapto Bukan Perintah Prabowo, Lalu Siapa?
- Pemberedelan Lukisan Yos Suprapto, Bonnie PDIP Singgung Prabowo, Tidak Mungkin
- Versi Legislator PDIP, PPN 12 Persen Masih Bisa Diubah Pemerintahan Prabowo
- Jawab Tudingan, Dolfie PDIP Bilang Aturan PPN 12% Diinisiasi Pemerintahan era Jokowi