Nazar Beber Peran Anas dan Saan di Proyek Kemenakertrans
Selasa, 08 Januari 2013 – 23:02 WIB
“Uang itu diambil oleh Saan dari kasir di ruangan saya lantai 4. Saat itu ada saya dan Anas. Lalu Saan memberikan itu ke Menteri, dan ada bukti kuitansinya dan tulisan “dititipkan untuk Menteri”. Jadi bukan pinjaman untuk pencalonan DPR dan tidak dikembalikan lagi seperti yang dikatakan Saan beberapa waktu lalu. Tujuannya adalah agar proyek itu bisa launching,” ungkap Nazaruddin.
Selain itu, Nazaruddin juga menjelaskan bahwa Saan mendapatkan uang atas jasanya di proyek PLTS secara bertahap masing sekitar USD 20 ribu, lalu USD 15 ribu dan US 5 ribu pada Februari 2009. Uang itu diserahkan setelah proyek PLTS usai. “Setiap proyek ada penghubungnya, di PLTS yaitu Saan, dan diproyek lain masih banyak Saan-Saan lainnya,” pungkasnya.(flo/jpnn)
JAKARTA - Mantan Bendahara Umum Partai Demokrat (PD) Muhammad Nazaruddin tidak henti-hentinya mengungkapkan bahwa Anas Urbaningrum dan Saan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- AKP Dadang Iskandar Pembunuh Kasat Reskrim Polres Solok Selatan Terancam Dihukum Mati
- Pertamina Patra Niaga Uji Penggunaan Bioethanol E10 Bersama Toyota dan TRAC
- Polisi yang Ditembak Mati Rekan Sendiri Dapat Kenaikan Pangkat Anumerta dari Kapolri
- Sekte Indonesia Emas Dideklarasikan Untuk Mewujudkan Perubahan Sosial
- PFM Tegaskan Ada 15 Kementerian dan 28 Badan Teknis yang Perlu Diawasi
- Unilever Sebut Inklusi, Kesetaraan, dan Keragaman Kunci Bisnis Berkelanjutan