Nazar Tuding Bagi Uang, Anas Balik Bertanya
Rabu, 21 Desember 2011 – 18:25 WIB
Kali ini tidak hanya sebatas retorika, Nazar membeberkan bukti berupa kwitansi pengeluaran dana dengan total nilai USD6,9 Juta, yang terbagi dalam 16 kwitansi bukti kas keluar. Uang tersebut dituding bersumber dari proyek Hambalang, yang diambil dari PT Adhikarya selaku pelaksana proyek Hambalang.
Baca Juga:
"Uang tersebut dibagi kepada sekitar 325 Dewan Pimpinan Cabang (DPC). Ada yang menerima USD10.000, ada yang USD15.000 ada juga DPC yang menerima USD20.000," beber Nazar.
Pembagian ini, lanjutnya, untuk memenangkan Anas menjadi ketua umum. Pembagian uang dilakukan Yulianis melalui Eva, anggota staf Nazaruddin di DPR, yang ditugaskan menjadi tim sukses Anas. "Eva ini yang ambil ke Yulianis. Eva kemudian menyerahkan ke masing-masing koordinator provinsi," ungkap Nazar.
"Kenapa saya punya salinannya, karena setelah Anas jadi ketua umum, Yulianis memberikan kuitansi ini kepada Anas. Saya waktu itu disuruh Anas periksa, makanya saya punya copianya," terang Nazar. (awa/jpnn)
CIREBON - Ketua Umum DPP Partai Demokrat, Anas Urbaningrum kembali menunjukkan sikap bungkam saat ditanya soal nyanyian M Nazaruddin, tersangka kasus
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Pertamina Patra Niaga Uji Penggunaan Bioethanol E10 Bersama Toyota dan TRAC
- Polisi yang Ditembak Mati Rekan Sendiri Dapat Kenaikan Pangkat Anumerta dari Kapolri
- Sekte Indonesia Emas Dideklarasikan Untuk Mewujudkan Perubahan Sosial
- PFM Tegaskan Ada 15 Kementerian dan 28 Badan Teknis yang Perlu Diawasi
- Unilever Sebut Inklusi, Kesetaraan, dan Keragaman Kunci Bisnis Berkelanjutan
- Kapolri Ajak Pemuda Muhammadiyah Berantas Judi Online & Polarisasi Pilkada Serentak