Nazaruddin Disebut Lagi Labil
Rabu, 25 Mei 2011 – 16:15 WIB
Didi menghargai permintaan maaf yang disampaikan Nasir, rekannya di Demokrat yang sama-sama duduk di Komisi III DPR itu. Tapi menurutnya, Nazaruddin sendiri yang harus meminta maaf secara terbuka.
Baca Juga:
"Pernyataan dari Nazaruddin itu sudah disampaikan ke depan publik. Alangkah baiknya kalau Nazaruddin klarifikasi langsung ke depan publik dan minta maaf langsung ke Pak Amir biar tidak menjadi fitnah, minta maaf jangan lewat saya," tegasnya.
"Saya menghormati Bung Nasir, tetapi perlu ada klarifikasi langsung," tandasnya.(ald/rmol)
JAKARTA- Muhammad Nazaruddin bak pendekar mabuk. Dia memukul kesana-kesini setelah pemecatannya dari jabatan Bendahara Umum Partai Demokrat. Bahkan,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Kasus Polisi Tembak Polisi, Ini Permintaan Walhi kepada Kapolri
- Prabowo Dinilai Berhasil Membawa Investasi Jumbo dan Gibran Sukses Jaga Stabilitas Politik di Tanah Air
- KPK Tetapkan Gubernur Bengkulu Tersangka, Ada Uang Rp15 M, Peras untuk Pilkada
- Mensos Gus Ipul Beri Bantuan Biaya Perbaikan Rumah Kepada Korban Longsor di Padang Lawas
- ASR Komitmen Bangun Penegakan Hukum Transparan & Adil di Sultra
- Hendri Satrio jadi Ketua IKA FIKOM Unpad