Nazaruddin jadi Justice Collaborator, Noda Merah Untuk KPK
jpnn.com, JAKARTA - Wakil Sekretaris Jenderal PPP Arsul Sani mengatakan, kinerja pimpinan KPK sekarang gagal menghadirkan perubahan ke arah sistem pemerintahan yang bersih dan bebas korupsi.
Dia menegaskan, KPK justru membuat banyak kesalahan dan membiarkan kasus-kasus korupsi besar tidak terungkap.
Karena itu, tegasnya, penindakan yang dilakukan gagal menimbulkan efek jera.
Arsul mencontohkan, operasi tangkap tangan (OTT) dan penunjukan M Nazarrudin sebagai justice collaborator (JC) merupakan noda merah KPK periode saat ini.
“Silakan saja KPK menggelar OTT, tapi jangan sampai justru melupakan kasus kasus korupsi besar yang juga jadi sorotan publik," kata Arsul.
Dia menjelaskan, setiap tahun OTT makin banyak, artinya tindakan itu tidak berdampak pada lainnya.
"Perubahan sistem ke arah pemerintahan yang bersih semakin jauh,” tegas Asrul.
Anggota Pansus Hak Angket KPK itu mengatakan, komisi antirasuah sebaiknya fokus untuk mengangani kasus-kasus besar yang bisa
Nazaruddin sudah menjadi tersangka untuk banyak kasus korupsi yang ditangani KPK
- Nasib Sahbirin Noor Setelah Jadi Tersangka di KPK
- 5 Berita Terpopuler: Pendaftaran PPPK 2024 Gelombang 2, Banyak Honorer Ogah Mendaftar
- Lebih 3 Jam Geledah Ruang Kerja Gubernur Kalsel, KPK Bawa Satu Koper
- 5 Berita Terpopuler: OTT KPK di Kalsel, Profil Orang Kepercayaan Terungkap, Ternyata Ini yang jadi Bancakan
- Operasi Senyap KPK di Kalsel, 4 Pejabat Ditangkap & Uang Rp 10 Miliar Disita
- Nilai OTT KPK di Kalsel Hampir Setengah Kekayaan Sahbirin Noor alias Paman Birin