Nazaruddin Kabur ke Singapura Atas Perintah Penguasa
Rabu, 07 Desember 2011 – 16:46 WIB
JAKARTA - M Nazaruddin terus membongkar borok para politisi Partai Demokrat. Saat menyampaikan nota keberatan (eksepsi) atas surat dakwaan di Pengadilan Tipikor Jakarta, Rabu (7/12), Nazaruddin merasa jadi korban rekayasa partai penguasa. "Saya direkayasa agar saya pergi ke Singapura. Saya begitu patuh dan percaya pada atasan saya walau istri saya melarang untuk menuruti hal tersebut karena saya sama sekali tidak terlibat dalam kasus Wisma Atlet," ucapnya.
"Saya dapat disidangkan di persidangan ini karena saya direkayasa, agar saya dibungkam, disebabkan saya saksi yang mengatahui banyak tentang korupsi yang dilakukan oknum penguasa," ujar Nazaruddin.
Baca Juga:
Di hadapan majelis hakim yang diketuai Darmawati Ningsih itu Nazaruddin menuturkan, dirinya kabur ke Singapura juga atas perintah orang yang berkuasa di negeri ini. Namun ternyata, perintah agar pergi ke Singapura itu hanya tipuan belaka.
Baca Juga:
JAKARTA - M Nazaruddin terus membongkar borok para politisi Partai Demokrat. Saat menyampaikan nota keberatan (eksepsi) atas surat dakwaan di Pengadilan
BERITA TERKAIT
- Tokoh Masyarakat Banten Minta PSN PIK 2 Jangan Dipolitisasi
- Guru Supriyani Tetap Ikut Tes PPPK Meski dapat Afirmasi
- Tak Ada Kerugian Negara, Kubu Tom Lembong Serahkan Bukti Laporan BPK ke Hakim
- Ahli dari BPK Beberkan Kerugian Negara di Kasus Antam
- Pertamina Patra Niaga Regional JBB Jalankan Replikasi Bank Sampah Lampion di Tangerang
- Universitas Bakrie Jadi Jembatan Pengembangan Industri Halal Antara Indonesia dan Filipina