Nazaruddin Kabur ke Singapura Atas Perintah Penguasa
Rabu, 07 Desember 2011 – 16:46 WIB
Nazaruddin mengaku pernah memberikan penjelasan tentang kasus Wisma Atlet di hadapan Ketua Dewan Pembina PD, Susilo Bambang Yudhoyon pada 23 Mei 2011 atau sebelum kabur ke Singapura. Saat bertemu SBY di Cikeas itu, Nazaruddin mengaku sama sekali tidak terlibat dalam kaus Wisma Atlet. "Yang saya jelaskan detail ke Beliau (SBY) adalah soal Bapak Anas Urbaningrum, Bapak Andi Mallarangeng dan Saudari Angelina Sondakh," bebernya.
Sebalinya Nazaruddin menganggap rekayasa kasus yang menderanya saat ini semata-mata untuk membersihkan pihak lain agar tidak terseret. "Mengingat mereka adalah pemegang kekuasaan di partai pemenang Pemilu 2009 dan sekaligus pemegang kekuasaan pemerintahan di negeri tercinta ini," ucap Nazaruddin saat membacakan eksepsi setebal 17 halaman dengan dua lembar lampiran.(ara/jpnn)
JAKARTA - M Nazaruddin terus membongkar borok para politisi Partai Demokrat. Saat menyampaikan nota keberatan (eksepsi) atas surat dakwaan di Pengadilan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- RI 36 Berulah di Jalan, Nusron Wahid Sindir Netizen yang Salah Sasaran
- Gandeng Resinergi, SIG Tingkatkan Penggunaan Bahan Bakar Alternatif dari Sampah Perkotaan
- Legislator NasDem Tawarkan Solusi Ini Demi Menyejahterakan Petani
- Ray Rangkuti Tantang KPK Bidik Orang di Lingkaran Kekuasaan terkait Kasus DJKA
- Dirjen Bina Keuangan Daerah Terima Penghargaan dari Kementerian BUMN
- Megawati Tak Bermusuhan dengan Prabowo, Tetapi Bakal Jaga Jarak