Nazaruddin Kirim Surat Keterangan Dokter
Kamis, 16 Juni 2011 – 07:45 WIB
Busyro juga bersikap dingin dengan ketidakdatangan Nazaruddin di panggilan keduanya. Yang jelas, KPK akan tetap berusaha semaksimal mungkin untuk mamanggil Nazaruddin. "Kami nggak peduli. Akan kami lakuakan semaksimal mungkin," ujarnya dengan nada tegas.
Bahkan menurutnya, jika hari ini Nazaruddin benar-benar tidak datang, KPK akan mempertimbangkan untuk melakukan penjemputan paksa. Menurutnya, KPK akan membahas khusus setelah pemanggilan kedua ini yang intinya apakah akan ada penjemputan paksa atau tidak dalam pemanggilan ketiga nantinya.
Apakah KPK mengendus keberadaan Nazaruddin? "Menurut informan kami dia masih ada di Singapura. Tapi saya belum tahu tempat pastinya dimana," kilah mantan Ketua Komisi Yudisial (KY) itu. Namun Busyro menegaskan pihaknya belum memiliki rencana untuk meminta keterangan kepada M Nazir, adik Nazaruddin tentang keberadaannya.
Seperti yang diketahui, hari ini, Nazaruddin dipanggil untuk yang kedua kalinya sebagai saksi kasus suap proyek wisma atlet Sea Games 2011 Palembang. Pada pemanggilan pertama Senin (14/6) lalu Nazaruddin mangkir.
JAKARTA - Pemanggilan mantan bendahara umum Partai Demokrat Muhammad Nazaruddin oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan memasuki tahap ketiga.
BERITA TERKAIT
- Tangani Masalah Pagar Laut, TNI AL dan KKP Evaluasi Cara Terbaik Bantu Nelayan
- Sambangi Kementerian PPMI, DPP PATRIA Sampaikan Program Strategis untuk Melindungi Pekerja Migran Indonesia
- Survei Kepuasan Publik Capai 80 Persen, Prabowo: Kami Bekerja Tanpa Lelah
- Pimpinan KPK Baru Didesak Proses Jampidsus yang Diduga Terlibat di Pelelangan Aset Rampasan
- Soal Survei Kinerja 100 Hari Prabowo, Jubir Kementrans: Terbukti Merakyat
- Mbak Ita Sering Absen di Balai Kota, Pemkot: Statusnya Masih Wali Kota Semarang