Nazaruddin Tuding Neneng Dilibatkan Karena Dendam Chandra
Selasa, 08 Januari 2013 – 18:09 WIB
Inti pertemuan membicarakan mengenai kelanjutan perkembangan proyek BOS serta proyek baju Hansip dan paket e-KTP. Pertemuan tersebut juga membicarakan mengenai kasus Bibit dan Chandra.
Pertemuan ke-4 terjadi pada awal 2010. Kali ini bertempat di rumah Nazaruddin di Jalan Pejaten Raya Nomor 7, Jakarta. Menurut Nazar, pertemuan yang terekam CCTV ini juga dihadiri rekannya dari Fraksi Partai Demokrat, Benny Kabur Harman.
Dalam pertemuan ini Chandra Hamzah sempat membawa dua kantong plastik hitam ke dalam mobilnya, sebuah Isuzu Panther. Kantong itu diterima Chandra usai bertemu Pengusaha A dan W di ruangan samping rumah Nazaruddin.
Dalam pertemuan ini Pengusaha A menyerahkan sebuah tas, yang diketahui oleh Nazarudin berisi uang sejumlah US$500 ribu. Kemudian, pengusaha yang bernama W datang dan menyerahkan sebuah tas yang tidak diketahui jumlahnya oleh Nazaruddin untuk keperluan proyek Dana BOS. Beberapa hari setelah penyerahan tersebut, Nazaruddin menyerahkan kepada pengusaha W sejumlah uang senilai US$200 sampai 300 ribu.
JAKARTA--Muhammad Nazaruddin mensinyalir istrinya sengaja dikaitkan dalam dugaan korupsi di proyek PLTS Kemenakertrans 2008 karena dendam mantan
BERITA TERKAIT
- BPJS Ketenagakerjaan Perkuat Integritas dan Pengelolaan Risiko Demi Cegah Kecurangan
- Pengusaha yang Suruh Siswa Menggonggong Punya Kedekatan dengan Aparat? Kombes Dirmanto: Jangan Digiring
- 59 Menteri & Wamen Kabinet Merah Putih Sudah Lapor LHKPN
- Menyerang Brimob, Jaksa Agung Sedang Cuci Tangan di Kasus Timah dan Tom Lembong?
- Arogansi Pengusaha Suruh Siswa Menggonggong Lenyap saat Ditangkap, Tangan Diborgol, Lihat
- Guru Besar UI Sebut Kunjungan Prabowo ke China dan AS Babak Baru Diplomasi Indonesia