NBA Cares Kunjungi Sekolah Nyaris Roboh
Minggu, 13 Juni 2010 – 00:37 WIB
Melihat ulah para siswa itu, sang kepala sekolah yang kebetulan punya dasar sebagai guru Bahasa Inggris, Subandi SPd, berusaha membenarkan. "Maksud mereka itu memperkenalkan diri. Jangan ditirukan," tutur Subandi. Mendengar penjelasan sang kepala sekolah, anak-anak tersebut tersipu malu.
Setelah tawa di ruang tersebut agak reda, para dancer menyatakan bahwa hari itu mereka datang untuk mengajarkan sebuah nyanyian kepada para pelajar SDN Wonorejo V. Judul lagu itu adalah Itsy Bitsy Spider, berkisah tentang petualangan seekor laba-laba yang memanjat talang saat turun hujan.
Itu adalah lagu anak-anak yang populer di Inggris dan negara-negara yang menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa sehari-hari. Termasuk, Amerika Serikat, negara asal Denver Nuggets Dancers. Cara menyanyikannya diikuti gerakan tangan dan mimik untuk menggambarkan lirik yang dinyanyikan.
"The itsy bitsy spider climbed up the water spout. Down came the rain and wash the spider out. Out came the sun and dried up the rain. And the itsy bitsy spider climbed up the spout again," demikian nyanyian para dancer ketika mengajari para siswa kelas II.
SURABAYA - NBA Madness presented by Jawa Pos boleh mengusung label even entertainment dengan nuansa basketball lifestyle. Namun, even yang kemarin
BERITA TERKAIT
- Proliga 2025: Thuy Cedera, Gresik Petrokimia Kalah dari Jakarta Livin
- Asyik, Laga Pelita Jaya vs Dewa United Disiarkan Gratis di Youtube
- Nova Arianto Cukup Puas Komposisi Skuad Timnas U-17 Indonesia, tetapi Punya Catatan
- Prawira Bandung Siap Bikin Kejutan di IBL 2025
- Menuju Piala Asia 2025, Timnas U-17 Indonesia Gelar TC Perdana di Stadion Sidolig Bandung
- IBL 2025: Skuad Mentereng, Dewa United Percaya Diri Meruntuhkan Dominasi PJ dan SM